Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tingkat Pengangguran AS Bulan Juli Meningkat

Departemen tenaga kerja AS pada Kamis (4/8/2016) menyatakan klaim awal untuk tunjangan pengangguran meningkat 3.000 ke 269.000 per 30 Juli.

Kabar24.com, JAKARTA – Jumlah warga Amerika Serikat yang mengajukan tunjangan pengangguran secara tak terduga naik pekan lalu.

Sementara itu, jumlah PHK baru di sektor energi mendorong tingkat PHK yang diumumkan oleh pengusaha di AS pada bulan Juli.

Meskipun meningkat, pasar tenaga kerja tetap sehat dan mungkin akan terus mendukung pertumbuhan ekonomi selama sisa tahun ini.

Departemen tenaga kerja AS pada Kamis (4/8/2016) menyatakan klaim awal untuk tunjangan pengangguran meningkat 3.000 ke 269.000 per 30 Juli. Jumlah ini melebihi estimasi ekonom yang memperkirakan penurunan ke 265.000 pekan lalu.

"Tingkat klaim tunjangan pengangguran menunjukkan tingkat PHK yang rendah pada awal kuartal ketiga," kata John Ryding, kepala ekonom dari RDQ Economics seperti yang dikutip dari Reuters.

Data klaim ini tidak berdampak pada laporan tenaga kerja bulan Juli, yang dijadwalkan akan dirilis pada hari Jumat, karena berada di luar periode survei.

Menurut survei Reuters terhadap para ekonom, laporan nonfarm payrolls diperkirakan meningkat 180.000 pekerjaan pada bulan Juli setelah melonjak hingga 287.000 pada bulan sebelumnya.

Kekuatan pasar tenaga kerja meningkatkan tingkat belanja konsumen, yang diharapkan dapat membantu meningkatkan laju tumbuhnya perekonomian setelah menurun ke 1,0% dalam rata-rata tiga kuartal terakhir.

Dalam laporan terpisah, Challenger, Gray & Christmas menyatakan kalangan pengusaha di AS mengumumkan rencana untuk memberhentikan 45.346 pekerja pada bulan Juli, naik 19% dari bulan sebelumnya.

Walaupun meningkat, tingkat PHK ini 57% lebih rendah dari Juli tahun lalu. PHK di sektor energi melonjak 796% menjadi 17.725 pada bulan lalu.

"Kami memang melihat kenaikan jumlah PHK di sektor energi. Ini agak tak terduga mengingat proyeksi kenaikan harga minyak dan kemungkinan kurangnya tenaga kerja di industri ini," kata John Challenger, chief executive officer Challenger, Gray & Christmas, kepada Reuters.

Sejauh ini perusahaan energi tahun telah mengumumkan 94.936 PHK, naik 37% dari tahun lalu. Menurut Challenger, sebagian besar PHK disebabkan oleh melemahnya harga minyak mentah. Selain itu, industri komputer juga melakukan PHK besar di bulan Juli hingga 9.875 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper