Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Di Sulsel, Ada Larangan Memotong Sapi Betina Produktif

Dalam rangka mendukung program swasembada daging pada 2019, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melarang peternak dan rumah potong hewan untuk melakukan pemotongan kepada sapi betina produktif.
Sapi
Sapi

Bisnis.com, MAKASSAR—Dalam rangka mendukung program swasembada daging pada 2019, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melarang peternak dan rumah potong hewan untuk ‎melakukan pemotongan kepada sapi betina produktif.

‎Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. Sulsel Abdul Aziz mengatakan pencegahan pemotongan kepada sapi betina produktif dilakukan untuk menjaga populasi sapi di Sulsel.

"Pengawasan dan pencegahan pemotongan sapi betina produktif masih belum optimal, sehingga populasi hewan ternak tersebut terus mengalami penurunan," kata Aziz Selasa (29/9/2015).

Lebih lanjut, dia menuturkan upaya pelarangan memotong sapi betina produkti juga telah termuat dalam peraturan Undang-Undang No.18/2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Tujuan aturan tersebut diterbitkan ialah untuk menjaga populasi ternak sapi secara nasional tidak terus mengalami penurunan.

Sementara itu, Gubernu Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengimbau seluruh stake holder terkait untuk meningkatkan pengawasan serta pencegahan pemotongan ternak sapi betina produktif.

‎"Saat ini proses pemotongan sapi masih secara bebas dilakukan, termasuk sapi betina yang masih produktif. Sehingga populasi sapi ternak terus menurun," ujarnya.

Secara terperinci jumlah populasi ternak sapi saat ini mencapai 1,2 juta ekor dimana 70% merupakan sapi betina. Pemprov Sulsel optimistis dengan peningkatan pengawasan dan pencegahan pemotongan ternak betina produktif, populasi ternak diprediksi akan terus meningkat. Sehingga target swasembada daging sapi pada 2019 yang dicanangkan Presiden Jokowi bisa terpenuhi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper