Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Meskipun Melambat, BI Memprediksi Ekonomi di Bali Masih Positif di Triwulan II

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali memperkirakan perekonomian Bali akan tumbuh positif pada triwulan II 2015 ini, meskipun lebih rendah dibandingkan dengan triwulan yang sama pada tahun sebelumnya.
BI memperkirakan perekonomian Bali akan tumbuh positif pada triwulan II 2015/ILUSTRASI
BI memperkirakan perekonomian Bali akan tumbuh positif pada triwulan II 2015/ILUSTRASI

Bisnis.com, DENPASAR-- Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali memperkirakan perekonomian Bali akan tumbuh positif pada triwulan II 2015 ini, meskipun lebih rendah dibandingkan dengan triwulan yang sama pada tahun sebelumnya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Dewi Setyowati mengatakan, dari sisi penggunaan, pertumbuhan pada triwulan II bersumber pada masih kuatnya konsumsi dan membaiknya investasi di Bali.

"Hal tersebut berdasarkan indeks keyakinan konsumen Bali pada hasil survei konsumen yang kami lakukan meningkat dari 101,5 Maret 2015 menjadi 103,18 pada April 2015. Untuk peningkatan investasi terutama di dorong oleh mulai terealisasinya proyek pemerintah pada triwulan II," jelasnya di Denpasar, Senin (11/5/2015).

Sedangkan dari sisi penawaran, lanjutnya, pertumbuhan triwulan II bersumber dari lapangan usaha pertanian, penyedia akomodasi dan makan minum, serta konstruksi.

"Berdasarkan hasil survei kegiatan dunia usaha menunjukkan adanya potensi peningkatan lapangan usaha seiring dengan panen komoditas padi sejak akhir Maret 2015, peningkatan akomodasi, makan, dan minum pada musim liburan yakni Juni dan Juli 2015, serta membaiknya lapangan usaha konstruksi seiring dengan mulai terealisasinya proyek pemerintah," imbuhnya.

Dia menambahkan, dari sisi harga, inflasi triwulan II masih terjaga meskipun masih ada beberapa faktor yang harus diwaspadai. Salah satu faktor yang harus dikelola bersama dengan baik adalah masih tingginya ekspektasi inflasi masyarakat di Bali.

"Berdasarkan survei kami, ada kecenderungan peningkatan ekspektasi masyarakat baik dari sisi pedagang maupun konsumen. Kami juga mengingatkan kembali sebagai pelaku usaha, dapat mempertahankan daya saing harga dan kualitas untuk tetap dapat berkiprah dan berkontribusi terhadap perekonomian Bali," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper