Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Olimpiade 2012 di London, Inggris memecahkan rekor penonton televisi. Pada acara pembukaan pesta olahraga empat tahunan itu, jumlah penonton acara itu melalui NBC, tercatat 40,70 juta orang.

 

NBC melaporkan jumlah penonton acara pembukaan itu enam juta lebih banyak dari jumlah penonton Olimpiade 2008 di Beijing, China sekaligus jumlah penonton acara pembukaan Olimpiade 1996 di Atalanta, AS yang mencapai 39,80 juta orang.

 

Namun, para penonton di AS harus menunggu tujuh jam pada Jumat lalu untuk menyaksikan upacara itu di London setelah NBC memutuskan tidak akan menyiarkan langsung dan hanya menyiarkan dalam acara tunda pada prime time pada malam hari.

 

Ketua Olahraga NBC Mark Lazarus mengatakan bahwa rekor penonton London adalah pertanda awal yang besar bahwa strategi NBC untuk mendorong orang untuk menonton NBC di primetime sudah bekerja. 

NBC Universal membayar US$1,18 miliar untuk mendapatkan hak siar Olimpiade London 2012. Semua acara --di luar pembukaan- akan disiarkan secara langsung  dan akan meningkatkan cakupan televisi itu untuk 2012 pertandingan dengan jam tayang 5.500 jam.

 

Namun, para penonton sempat protes melalui Twiter secara berbondong-bondong karena mereka ternyata baru menonton acara itu satu jam setelah acara pembukaan di London berakhir.

 

CNN Talk Show Piers Morgan, di Twiternya secara  rinci mengungkapkan tentang upacara itu dari London, Jumat (28/7/2012). Dia  mengatakan: "Menggelikan bahwa Amerika belum mulai menonton upacara Olimpiade di TV. Ini serius." (Reuters/msb)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper