Bisnis.com, JAKARTA- Bulan Ramadan merupakan waktu yang penuh berkah, dan juga merupakan kesempatan bagi umat Muslim untuk meningkatkan amal ibadah, salah satunya dengan menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah.
Apa itu Zakat?
Dilansir dari baznas.go.id, Senin (3/3/2025) zakat adalah kewajiban umat Islam untuk mengeluarkan sebagian hartanya kepada yang berhak menerimanya, yang memiliki tujuan untuk mensucikan harta, mensyukuri nikmat Allah, mendapatkan pahala dan keberkahan, serta mendekatkan diri kepada-Nya.
Zakat terdiri dari dua jenis, yaitu zakat fitrah yang wajib dikeluarkan pada bulan Ramadhan sebelum shalat Idul Fitri, dan zakat mal yang dikenakan bagi Muslim yang memiliki harta melebihi nisab tertentu. Melalui zakat, umat Islam dapat membantu sesama, menjaga keseimbangan sosial, dan meningkatkan kesejahteraan umat.
Apa itu Infak?
Dilansir dair shariaknowledgecentre.id, infak berasal dari kata Arab "anfaqa", yang berarti memberikan sebagian harta atau rezeki kepada orang lain secara sukarela. Dalam ajaran Islam, infak merujuk pada tindakan menyumbangkan harta atau bantuan kepada orang lain sebagai bentuk kepedulian sosial dan tanggung jawab terhadap sesama.
Apa itu Sedekah?
Sementara sedekah adalah memberi sebagian harta atau bantuan kepada yang membutuhkan dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Sedekah bisa berupa uang, ilmu, waktu, atau tenaga. Salah satu jenisnya adalah sedekah jariyah, yang pahalanya terus mengalir meskipun pemberinya sudah meninggal. Sedekah memberikan manfaat bagi penerima dan mendatangkan pahala bagi yang memberi.
Baca Juga
Mengelola dana zakat, infak, dan sedekah dengan bijak di bulan Ramadan sangat penting untuk membantu sesama dan meraih keberkahan. (Siti Laela Malhikmah)
