Bisnis.com, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengatakan sebanyak 13.400 personel gabungan TNI/Polri siap diterjunkan untuk mengawal kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2 di Bali.
Sigit mengatakan kegiatan dengan skala internasional yang digelar 1-3 September 2024 akan dikawal bersama korps TNI yang dipimpin langsung oleh Panglima Jenderal Agus Subiyanto.
Selain belasan ribu personel, tim pengamanan juga menyiagakan sejumlah alutsista seperti helikopter, KRI, hingga pesawat F-16.
"Untuk pengamanan VVIP dilaksanakan oleh Paspampres dalam hal ini bapak Panglima TNI. Sementara Polri terlibat paling banyak di ring 3," kata Sigit dalam siaran pers, dikutip Minggu (1/9/2024).
Jenderal Polri bintang empat itu menambahkan, bahwa pihaknya juga telah menyiapkan delapan satgas untuk mengawal perhelatan IAF 2024 ini. Salah satu tugas dari Satgas ini, yaitu mengantisipasi penyebaran penyakit Mpox atau cacar monyet di Bali.
"Khusus Polri ada 8 satgas mulai dari preventif sampai dengan bantuan operasi termasuk juga mengantisipasi isu terkini kaitannya dengan Mpox ya," tambahnya.
Baca Juga
Diberitakan sebelumnya, korps Bhayangkara juga telah sebanyak 1.438 personel gabungan untuk mengawal mobilitas pada peserta KTT IAF ke-2 ini.
Kepala Satgas Walrolakir Operasi Puri Agung II, Brigjen Raden Slamet Widodo, mengatakan personel yang dikerahkan akan bertugas mengawal tamu negara dari kedatangan hingga kepulangan mereka.
Dari total 1.438 personel tersebut, 328 di antaranya akan bertugas khusus untuk pengamanan dan pengawalan (Pamwal) tamu VVIP, VIP, dan delegasi.
"Sebanyak 1.438 personel yang kami turunkan mencakup 328 anggota Pamwal untuk pengawalan VVIP, VIP, dan delegasi lainnya. Kami telah menyiapkan pengawalan di jalur-jalur yang dilalui, dan kami berkoordinasi dengan Paspampres, TNI, serta panitia," ujar Slamet.