Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Agama (Kemenag) RI menyatakan bahwa operasional pemulangan jemaah haji ke Tanah Air masih terus berlangsung.
Anggota Media Center Kemenag RI Widi Dwinanda mengatakan bahwa jemaah haji dan petugas yang telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 182.160 orang. Adapun jumlah tersebut terhitung hingga 16 Juli 2024 pukul 21.00 Waktu Arab Saudi atau 17 Juli 2024 pukul 01.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Dengan jumlah kuota haji Indonesia pada 2024 mencapai 241.000 jemaah, yang terdiri dari 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus, maka tercatat sudah ada sekitar 75,58% jemaah yang kembali di Tanah Air.
"Mereka tergabung dalam 465 kelompok terbang [kloter]," katanya dalam keterangan resmi, pada Rabu (17/7/2024).
Selain itu, dia menyampaikan bahwa sebanyak 7.544 jemaah haji dalam 19 kelompok terbang (kloter) diterbangkan pulang ke Indonesia, hari ini, pada Rabu (17/7/2024).
Rincian jemaah yang telah dan akan diterbangkan ke Tanah Air, di antaranya, Debarkasi Banjarmasin (BDJ) sebanyak 320 jemaah dalam 1 kloter; Debarkasi Batam (BTH) sebanyak 450 jemaah dalam 1 kloter; dan Debarkasi Aceh (BTJ) sebanyak 393 jemaah dalam 1 kloter.
Baca Juga
Lalu, Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) sebanyak 1.619 jemaah dalam 4 kloter; Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 880 jemaah dalam 2 kloter; dan Debarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 440 jemaah dalam 1 kloter.
Kemudian, Debarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.440 jemaah dalam 4 kloter; Debarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 742 jemaah dalam 2 kloter; Debarkasi Makassar (UPG) sebanyak 900 jemaah dalam 2 kloter; dan Debarkasi Medan (KNO) sebanyak 360 jemaah dalam 1 kloter.
Sementara itu, dia juga berpesan, bagi jemaah haji yang akan kembali ke Tanah Air agar dapat bersiap sebaik mungkin.
Terlebih, kata dia, khususnya menjaga kondisi kesehatan tetap terjaga dengan makan yang teratur, menjaga asupan nutrisi dan istirahat yang cukup.