Bisnis.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri siap menerima dengan senang hati apabila dipanggil menjadi saksi oleh Mahkamah Konstitusi (MK) dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024.
Hasto bahkan mengungkapkan Megawati tertawa ketika diberitahu bahwa tim hukum pasangan calon (paslon) 02 Prabowo-Gibran meminta Megawati turut dipanggil sebagai saksi di MK.
"Ketika itu saya sampaikan kepada Ibu Mega, beliau tertawa dan kemudian mengatakan, 'Loh kalau kemudian saya dipanggil sebagai saksi di MK, saya sangat dengan senang hati untuk menanggapi itu'," ujar Hasto di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024).
Dia mengaku sudah memberitahu reaksi Megawati itu kepada pada saksi yang akan hadir di sidang lanjutan sengketa hasil Pilpres 2024 di MK pada hari ini, Selesa (2/4/2024). Menurutnya, mereka menjadi semangat mendengar reaksi Megawati tersebut.
Oleh sebab itu, Hasto menyatakan pihaknya akan turut senang apabila MK memutuskan panggil Megawati sebagai saksi. Dia menyatakan presiden ke-5 itu akan hadir.
"Jadi Bu Mega siap, sekiranya dihadirkan dan beliau akan datang. Kami akan mengawal sebaik-baiknya," jelasnya.
Baca Juga
Sebelumnya, penasihat hukum paslon 02 Otto Hasibuan mengaku bingung karena kini 01 dan 03 meminta MK memanggil sejumlah menteri untuk bersaksi dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024. Otto pun menyinggung pihaknya bisa saja mendatangkan Megawati sebagai saksi di MK.
"Kalau dia menteri, kami juga minta ibu Megawati dipanggil, mau tidak? Kan gitu masalahnya kan," jelas Otto di Gedung MK, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2024) malam.