Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Media Asing Soroti Hasil Quick Count Pilpres 2024, Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Media asing menyoroti hasil quick count Pilpres 2024, paslon nomor urut 02 Prabowo-Gibran menang satu putaran.
Bakal calon presiden Prabowo Subianto (kiri) dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka tiba di Rumah Sakit Pusat Angkata Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Kamis (26/10/2023). JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Bakal calon presiden Prabowo Subianto (kiri) dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka tiba di Rumah Sakit Pusat Angkata Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Kamis (26/10/2023). JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Media asing menyoroti hasil quick count Pilpres 2024 yang bisa membuat paslon nomor urut 02 Prabowo-Gibran menang dalam satu putaran. 

Melansir dari Reuters, Rabu (14/2/2024), angka tidak resmi dari tiga lembaga survei menunjukkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming mendapatkan suara mayoritas dan memimpin lebih awal.

Menurut tiga lembaga survei, Prabowo memperoleh sekitar 59% suara, berdasarkan penghitungan suara di TPS nasional. Jumlah suara yang dihitung oleh tiga lembaga survei berkisar antara 30% hingga hampir 43% pada pukul 08.23 GMT.

Sementara itu, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo masing-masing memperoleh suara sekitar 23% dan 17,7%, menurut jajak pendapat independen yang melakukan penghitungan cepat pada akhir pemungutan suara. Penghitungan yang dilakukan oleh media terkemuka telah terbukti akurat pada pemilu sebelumnya.

Adapun, hasil resmi diperkirakan baru akan keluar beberapa minggu setelah pemungutan suara yang akan dirilis oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

Namun, pola awal ini bisa menandakan kemenangan Pilpres 2024 satu putaran bagi Prabowo Subianto. Pasalnya, seorang kandidat membutuhkan lebih dari 50% suara dan 20% suara di separuh provinsi di negara tersebut.

Jika tidak ada kandidat yang meraih suara mayoritas, maka pemilihan putaran kedua antara dua kandidat teratas akan diadakan pada Juni mendatang.

Pemilu satu hari terbesar di dunia ini melibatkan hampir 259.000 kandidat yang bersaing untuk 20.600 jabatan di Indonesia, namun tetap tertuju pada persaingan untuk menggantikan Presiden Joko Widodo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper