1 Ramadhan menurut NU dan Pemerintah
Seperti tahun-tahun sebelumnya, NU akan melakukan perhitungan ketika hendak menetapkan kapan 1 Ramadhan.
Berbeda dengan Muhammadiyah, NU menetapkan awal Ramadan, Syawal, Zulhijah berdasarkan kriteria rukyatul hilal atau pengamatan hilal saat matahari terbenam pada tanggal 29 bulan Kamariah.
Pengamatan tersebut dilakukan dengan menggunakan mata telanjang ataupun bantuan alat optik, seperti teleskop.
Berdasarkan Surat Keputusan LF PBNU Nomor 001/SK/LF-PBNU/III/2022 tentang Kriteria Imkan Rukyah NU, bulan telah berganti ketika ketinggian hilal minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.
Adapun, kriteria yang dianut oleh NU sama dengan kriteria baru yang ditetapkan oleh Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS).
Biasanya, NU dan pemerintah memiliki tanggal yang sama dalam penentuan Ramadhan dan Idul Fitri.
Sementara jika dilihat dari kalender yang ada saat ini, Idul Fitri sementara dari pemerintah tertulis akan dilaksanakan pada tanggal 10 dan 11 April 2024. Itu artinya, ada kemungkinan 1 Ramadhan juga akan jatuh pada 10 atau 11 Maret 2024.