Bisnis.com, JAKARTA - PT Pegadaian akhirnya meresmikan gedung baru berkonsep Green Building, yang diberi nama "The Gade Tower", di Jalan Kramat Raya no.162 Jakarta Pusat.
Gedung yang memiliki 22 lantai dengan nilai investasi mencapai Rp700 Miliar ini diresmikan secara langsung oleh Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Sunarso selaku induk Holding Ultra Mikro yang ditandai dengan penandatangan prasasti dan pengguntingan pita, didampingi oleh Komisaris Utama PT Pegadaian Loto Srinaita Ginting, Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan, seluruh perwakilan perusahaan anak BRI, serta Insan Pegadaian.
Dalam sambutannya, DIrektur Utama BRI Sunarso berharap The Gade Tower akan memberi spirit baru bagi para Insan Pegadaian agar lebih produktif dan inovatif untuk berkontribusi bagi Indonesia melalui 2 aspek penting, yakni economic values dan social values.
“Ibarat Pohon, tugas perusahaan BUMN adalah merawat pohon itu agar dapat berbuah dan buahnya bisa membawa manfaat bagi masyarakat. Begitupun dengan Pegadaian, jadilah profesional agar bisa menciptakan kebermanfaatan bagi khalayak ramai baik dari segi economic values maupun social values, dengan mensejahterakan masyarakat dengan cara merawat pohon secara berkelanjutan,” jelas Sunarso, dikutip pada Rabu (29/11/2023).
Sementara itu, Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan mengaku bersyukur, karena dibangunnya The Gade Tower menjadi bukti nyata dari hasil kerja keras seluruh Insan Pegadaian yang telah berjuang memajukan perusahaan dengan melakukan berbagai inovasi dan transformasi dalam melayani masyarakat, sehingga dapat membangun rumah baru yang megah bagi Insan Pegadaian.
“Alhamdulillah, The Gade Tower menjadi salah satu bukti transformasi perusahaan yang patut kita syukuri. Dibangunnya tower ini tidak akan membuat kita merugi, tapi justru membuat kinerja Pegadaian semakin menjulang tinggi,” ucap Damar.
Baca Juga
Pembangunan The Gade Tower merupakan hasil kerjasama dengan PT PP (Persero) yang memiliki konsep Green Building bersertifikat Gold yang menerapkan konservasi energi, diantaranya menggunakan panel tata surya sebagai sumber energi. Facade atau wajah bangunan menggunakan jenis kaca yang mampu menyerap panas sinar matahari sehingga berdampak terhadap penggunaan pendingin ruangan atau air conditioner (AC).
Selain itu, untuk menghemat energi khususnya dalam penggunaan air, gedung ini juga memiliki alat untuk mendaur ulang air atau recycle, sehingga tidak akan banyak berpengaruh terhadap penggunaan air tanah. Gedung ini juga dilengkapi dengan resapan air yang baik yang terletak di area taman.