Bisnis.com, JAKARTA - Sedang viral di media sosial detik-detik pesepeda dijambret di Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat.
Aksi penjambretan tersebut terekam kamera dan kini sudah viral di media sosial. Meski demikian, korban tidak bisa melaporkan pelaku.
Dalam video yang beredar, diketahui kamera tengah menyorot pesepeda berkaus putih. Mulanya, suasana bersepeda tampak tenang dan tanpa gangguan.
Akan tetapi tak berselang lama, seseorang dengan jaket abu-abu dan motor matic mendekati pesepeda berkaus putih tersebut.
Dengan cekatan, pelaku menarik tas selempang korban dan hanya dalam sekejap mata tas tersebut sudah berpindah tangan.
Saat korban masih terbengong, pelaku tancap gas dan meninggalkan korban yang tersungkur di tanah. Dalam keterangan videonya, korban mengaku bingung bagaimana cara melaporkan insiden yang dialaminya tersebut.
Sebab motor yang digunakan pelaku tidak memiliki plat nomor sehinga tidak bisa terlacak.
Netizen pun ramai berkomentar pada video yang viral tersebut. Mereka menyoroti bagaimana copet dan jambret merajalela kembali dan menargetkan para pesepeda.
"Emang gini susahnya sepedaan. Di Pondok Indah (dulu, gak tau skrg) jg banyak jambret gini. Kadang sepeda yg mahal2 yg diambil segala, orangnya dijatohin, ada yg sampe meninggoy, ada yg patah2. Risikonya emang gini," tulis salah satu netizen.
Sementara yang lainnya mengatakan jika jambret tersebut diduga sudah melakukan aksinya beberapa kali.
Hal tersebut terlihat dari kecepatan tangan, kesiapan motor tanpa plat nomor hingga proses pemjambretan yang terhitung cepat dan tanpa kendala.
"Emang profesi maling ini mah namanya udah niat banget persiapan," tulis yang lain.
HATI-HATI YANG SERING JJS
— TxtdariBekasy (@txtdrbekasi) November 20, 2023
“Om Sy kena jambret di daerah tambun selatan dkt granwis,ni bngng mau lpr polisi jg ga ad plat no motornya sepertinya sudah ahli makanya di copot itu nopol..Om saya jg lecet2 baret tangan sama dengkulnya”
ig: darandar
pic.twitter.com/grByFLFZDO