Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daftar Produk Israel yang Diboikot Negara Islam seperti Indonesia, Malaysia, Kuwait, Qatar hingga Mesir

Berikut adalah daftar produk Israel yang diboikot oleh Malaysia demi membela Palestina.
Demo Bebaskan Palestina di Times Square, New York/Reuters
Demo Bebaskan Palestina di Times Square, New York/Reuters

Bisnis.com, SOLO - Berikut adalah daftar produk Israel yang diboikot oleh Malaysia demi membela Palestina.

Sama seperti Indonesia, gerakan boikot produk Israel atau yang berafiliasi dengan Israel pun diboikot di beberapa negara dengan mayoritas penduduknya muslim.

Malaysia misalnya, negara tetangga Indonesia tersebut melakukan boikot terhadap beberapa produk Israel atau yang berafiliasi dengan Israel bahkan sejak awal November 2023 lalu.

Beberapa di antara adalah McDonald's dan Burger King. Dua retoran yang menjual makanan cepat saji tersebut menjadi sasaran setelah restoran mereka di Israel memberikan makanan gratis kepada personel IDF.

Menurut laporan Reuters pada 17 Oktober, McDonald's Israel mengatakan di akun media sosialnya bahwa mereka telah memberikan ribuan makanan gratis kepada IDF.

Newsweek melaporkan pada tanggal 23 Oktober bahwa Burger King di Israel memposting foto perusahaan tersebut menyumbangkan makanan kepada tentara Israel.

Kuwait, Qatar, dan Mesir

Hal yang sama terjadi pada McDonald's yang berdiri di negara Kuwait dan Qatar. Di Qatar, beberapa outlet media Barat terpaksa tutup setelah pemiliknya membagikan konten pro-Israel secara online.

McDonald's Kuwait, sebuah entitas terpisah, menanggapinya dengan menjanjikan lebih dari $160.000 untuk upaya bantuan di Gaza dan mengatakan pihaknya “mendukung Palestina” dalam sebuah pernyataan di media sosial.

Kemudian, cabang Pura Vida Miami di Doha, sebuah kafe Amerika, dan perusahaan kue Prancis Maitre Choux keduanya tutup pada bulan Oktober 2023.

Hal yang sama terjadi di Mesir. Selain McDoland's, beberapa usaha yang berkaitan dengan Amerika Serikat pun diboikot.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper