Bisnis.com, JAKARTA – Survei pemilih muda di Jawa Timur menemukan bahwa Bakal Pasangan Calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden (Capres-Cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming bersaing sengit dengan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Pusat Studi Anti Korupsi dan Demokrasi (PUSAD) Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, Bakal Paslon Prabowo-Gibran unggul tipis dari Ganjar-Mahfud. Survei tersebut dilakukan berdasarkan hasil riset pemilih muda di Jawa Timur (Jatim).
Survei yang dilakukan pada periode Oktober 2023 itu menemukan bahwa Prabowo mengungguli Ganjar dengan selisih 4%.
“Prabowo-Gibran unggul versi pemilih muda disusul pasangan Ganjar-Mahfud dengan selisih yang tidak signifikan [4%] dan ada 10% pemilih muda di Jawa Timur belum menentukan pilihan soal Pilpres 2024," kata Peneliti Utama PUSAD UM Surabaya Radius Setiyawan, dikutip Senin (30/10/2023).
Radius menyebut populasi penelitian pemilih di Jawa Timur itu yakni responden dengan rentang usia 17‐40 tahun saat survei dilakukan. Sementara itu, kerangka sampel berasal dari populasi pemilih sesuai klasifikasi usia berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim 2024.
Teknik pengambilan sampel menggunakan Multistage Random Sampling, dan dilakukan di semua kecamatan di Jatim pada sebanyak 38 kabupaten/kota. Kemudian, petugas survei mengambil empat hingga lima kecamatan dari masing-masing kabupaten/kota untuk dijadikan sampel penelitian.
Baca Juga
Sampel tiap kecamatan dibagi secara proporsional berdasarkan jumlah pemilih di tiap kecamatan dan kelurahan yang dijadikan lokasi penelitian.
“Tim kami mengambil jumlah sampel sebanyak 1075 responden yang tersebar secara proporsional di 38 kabupaten/ kota. Margin tingkat toleransi [standart of error / d]3% dan tingkat kesalahan [α] penelitian ini adalah 5%. Sementara itu proses wawancara dilakukan secara by phone menggunakan kuesioner oleh enumerator,” jelasnya lagi.
Survei PUSAD itu dilakukan pada periode 14-22 Oktober 2023, kemudian dirilis secara terbuka di UM Surabaya.
Di sisi lain, usai pendaftaran seluruh bakal capres-cawapres ke KPU selama dua pekan lalu, elektabilitas nasional antara ketiga bakal paslon menunjukkan persaingan sengit antara Prabowo-Gibran dan Ganjar‐Mahfud. Sementara itu, bakal paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar "nyaman" berada di posisi ketiga.
Misalnya, survei terbaru Indikator Politik Oktober 2023 menunjukkan bahwa 30% masyarakat akan memilih Prabowo Subianto jika Pemilu 2024 digelar pada hari ini. Sementara itu, nama Ganjar Pranowo ada di bawah Prabowo Subianto yaitu sekitar 26,5%. Kemudian, nama Anies Baswedan mendapatkan suara sekitar 17,3%.
Di sisi lain, survei Voxpol Center Research & Consulting memaparkan adanya pengaruh dari endorse Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang saat ini masih terpecah. Sebanyak 20,8% di antaranya mengaku akan cenderung memilih pasangan Anies Baswedan-Cak Imin. Adapun, yang mengaku akan memilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming mencapai 33%, sementara Ganjar Pranowo-Mahfud MD mencapai 35,9%.
Kedua bakal paslon kini juga terlihat mulai bersaing di beberapa daerah penentu seperti Jatim. Teranyar, bakal paslon Ganjar-Mahfud baru saja mendapatkan dukungan dari putri Presiden Abdurachman Wahid, Yenny Wahid, yang menyatakan bakal memenangkan suara pasangan tersebut di Jatim.