Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

China Warning Ancaman Perang Dingin Baru terkait Blok Negara yang Didukung AS

China mengingatkan negara-negara besar untuk mengendalikan perbedaan mereka dan menghindari Perang Dingin baru saat bicara di KTT Asean 2023.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (ketiga kiri) berbincang bersama Perdana Menteri China Li Qiang (kedua kiri) saat mencoba kereta cepat di Stasiun Kereta Cepat di Halim, Jakarta Timur, Rabu (6/9/2023). ANTARA/HO-Humas Kemenko Marves/Yanelis Prasenja/wpa/YU
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (ketiga kiri) berbincang bersama Perdana Menteri China Li Qiang (kedua kiri) saat mencoba kereta cepat di Stasiun Kereta Cepat di Halim, Jakarta Timur, Rabu (6/9/2023). ANTARA/HO-Humas Kemenko Marves/Yanelis Prasenja/wpa/YU

Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri China Li Qiang mengingatkan negara-negara besar untuk mengendalikan perbedaan mereka dan menghindari Perang Dingin baru ketika para pejabat tinggi Asia dan Amerika Serikat (AS) berkumpul di Indonesia dalam KTT Asean 2023, Rabu (6/9/2023).

Dikutip dari CNA, Kamis (7/9/2023), Beijing telah menyatakan keprihatinannya mengenai terbentuknya blok-blok yang didukung AS, sembari menghadapi perselisihan dengan negara-negara lain akibat masalah Laut Cina Selatan dan isu-isu lainnya.

Li Qiang mengatakan bahwa ketidaksepakatan dan perselisihan dapat timbul antar negara karena kesalahan persepsi, perbedaan kepentingan, atau campur tangan eksternal.

“Untuk menjaga perbedaan tetap terkendali, yang penting saat ini adalah menentang sikap memihak, menentang konfrontasi blok, dan menentang Perang Dingin yang baru," ujarnya pada awal pertemuan Asean-plus-three dengan Jepang dan Korea Selatan di Jakarta.

Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Asean) yang beranggotakan 10 negara mengadakan pertemuan puncak terpisah dengan China, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Kanada pada Rabu (6/9/2023) yang menyediakan arena bagi negara-negara besar untuk melobi blok tersebut.

Wakil Presiden AS Kamala Harris hadir menggantikan Presiden Joe Biden, sementara Li menggantikan Presiden Xi Jinping.

Komentar Perdana Menteri China muncul setelah Menteri Pertahanan Beijing Li Shangfu pada bulan Juni memperingatkan terhadap pembentukan aliansi seperti NATO di kawasan Asia-Pasifik, dan menyerukan “kerja sama inklusif” dibandingkan “kelompok kecil” pada Dialog Shangri-La di Singapura.

AS sendiri merupakan anggota kemitraan pertahanan AUKUS dengan Australia dan Inggris serta Quad, sebuah aliansi strategis yang mencakup Australia, India, dan Jepang.

Pertemuan Rabu (6/9/2023) dilakukan sebelum KTT Asia Timur yang beranggotakan 18 negara yang dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada Kamis (7/9/2023) dan KTT G20 di New Delhi pada akhir pekan ini.

Harris ketika bertemu dengan para pemimpin Asean sempat memuji mereka atas komitmen bersama terhadap aturan dan norma internasional dan isu-isu regional.

Ini diyakini sebagai tanda meningkatnya keterlibatan Washington di kawasan Asean. Bahkan, orang nomor dua di AS itu mengumumkan pembentukan pusat AS-Asean pertama di Washington.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper