Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Survei Indikator: Rakyat Ingin Presiden Baru Wujudkan Visi Jokowi

Survei Lembaga Indikator Politik Indonesia menemukan bahwa mayoritas rakyat Indonesia ingin agar Presiden yang baru terpilih bisa mewujudkan visi Jokowi.
Presiden Joko Widodo menikmati suasana pagi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, Jumat (24/2/2022). Pada kunjungan hari ketiganya, Presiden Jokowi beserta rombongan direncanakan akan melanjutkan kegiatan peninjauan progres pembangunan proyek infrastruktur IKN. ANTARA FOTO/Setpres/Agus Suparto/sgd/foc.
Presiden Joko Widodo menikmati suasana pagi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, Jumat (24/2/2022). Pada kunjungan hari ketiganya, Presiden Jokowi beserta rombongan direncanakan akan melanjutkan kegiatan peninjauan progres pembangunan proyek infrastruktur IKN. ANTARA FOTO/Setpres/Agus Suparto/sgd/foc.

Bisnis.com, JAKARTA – Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi mengatakan bahwa rakyat cenderung menginginkan agar Presiden Ke-8 RI dapat mewujudkan visi dan misi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah masa jabatannya habis pada 2024 mendatang.

Survei Lembaga Indikator Politik Indonesia menemukan bahwa mayoritas masyarakat Tanah Air menilai estafet kebijakan dari kepemimpinan Jokowi harus menjadi tolok ukur pemimpin selanjutnya. 

Hal ini disampaikannya saat memaparkan hasil survei bertajuk ‘Kepemimpinan Nasional dan Dinamika Elektoral Jelang Pilpres 2024 di Mata Generasi Muda’ secara virtual, Minggu (23/7/2023).

“Mayoritas publik sebanyak 63,4 persen setuju dan sangat setuju bahwa presiden selanjutnya harus sejalan dengan Presiden Joko Widodo,” katanya dalam forum virtual tersebut. 

Lebih lanjut, Burhanuddin menegaskan berdasarkan survei tersebut terlihat bakal calon presiden (bacapres) ke depan harus mampu melanjutkan kebijakan yang sudah dilakukan Jokowi di pemerintahan mereka selanjutnya. 

Oleh sebab itu, dia melanjutkan bahwa nama Ganjar Pranowo berada di urutan teratas dengan 39,5 persen terkait dengan sikap publik terhadap sosok yang dianggap mampu melanjutkan kerja pemerintahan Jokowi. Nama Prabowo Subianto berada di urutan kedua dengan 33,2 persen, menyusul Anies Baswedan dengan 17,6 persen.

“Ganjar dinilai paling mampu melanjutkan kerja pemerintahan Jokowi, baru Prabowo dan Anies,” ucapnya.

Di sisi lain, dia mengatakan bahwa survei yang dilakukan lembaganya juga menemukan ada dua persoalan mendesak yang harus segera ditangani Jokowi sebelum memberikan tongkat kepemimpinannya kepada calon Kepala Negara mendatang. 

Permasalahan yang dimaksud, Burhanuddin melanjutkan bahwa yang paling menonjoi adalah harga kebutuhan pokok, kemudian lapangan pekerjaan. Adapun, isu harga kebutuhan totalnya mencapai 27,7 persen. Kedua, yakni lapangan pekerjaan atau masalah pengangguran sebanyak 21,2 persen. 

Untuk diketahui, survei ini digelar pada 20—24 Juni 2023 terhadap 1.220 responden. Responden diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Adapun margin of error survei +/- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper