Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KTT G7 Hiroshima: Jokowi dan PM Kepulauan Cook Gelar Pertemuan Bilateral Perdana

Jokowi mengadakan pertemuan bilateral dengan PM Kepulauan Cook Mark Brown di sela KTT G7 Hiroshima Jepang.
Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Kepulauan Cook Mark Brown dalam rangkaian KTT G7 di Hiroshima, Jepang./Istimewa
Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Kepulauan Cook Mark Brown dalam rangkaian KTT G7 di Hiroshima, Jepang./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Kepulauan Cook Mark Brown dalam rangkaian KTT G7 di Hiroshima, Jepang.

Pertemuan berlangsung di Hotel Rihga Royal, Hiroshima, merupakan yang pertama kali digelar sejak hubungan bilateral Indonesia dan Kepulauan Cook dibuka pada 2019.

"Ini pertemuan pertama kita sejak hubungan bilateral dibuka tahun 2019. Selamat juga atas keketuaan Yang Mulia di Pacific Islands Forum (PIF)," ujar Jokowi dalam pengantarnya seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (20/5/2023).

Dia mengatakan Indonesia dan Kepulauan Cook memiliki kepentingan bersama dalam menghadapi tantangan isu kelautan dan perubahan iklim yang akan dihadapi pada masa mendatang.

Indonesia sendiri, lanjut Jokowi, berkeinginan terlibat lebih dalam mendukung pembangunan di negara-negara Pasifik.

Saat ini, jelasnya, RI mengembangkan peta jalan kerja sama pembangunan di Pasifik sebagai tindak lanjut Indonesia-Pacific Forum for Development.

Di samping itu, RI juga ikut serta mendukung Inisiatif Jepang menciptakan kawasan perdagangan bebas di wilayah Indo-Pasifik lewat kebijakan era Perdana Menteri (PM) Shinzo Abe, yakni Free and Open Indo-Pasific (FOIP) yang menjadi salah satu isu utama KTT G7 2023.

Indonesia terlibat melalui pembangunan Pelabuhan Patimban, Jawa Barat, sebagai salah satu jalur dagang, yang masih dalam tahap pertama sampai dengan akhir tahun lalu.

Selain Patimban, FOIP juga mengalamatkan isu perdamaian dan kestabilan keamanan kelautan di Indonesia melalui pelatihan dan pengadaan alat-alat pengamanan, serta seminar terkait dengan hukum penerbangan dan laut internasional.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper