Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Panas! Rusia Hajar Drone di Pelabuhan Sevastopol, Punya AS atau Ukraina?

Rusia dikabarkan sudah memukul mundur drone misterius di pelabuhan Sevastopol.
Drone atau kendaraan udara tak berawak (UAV)./Istimewa
Drone atau kendaraan udara tak berawak (UAV)./Istimewa

Bisnis.com, SOLO - Rusia kembali memanas, militer mereka baru saja memukul mundur sebuah pesawat tak berawak (drone) di atas langit Sevastopol.

Sevastopol merupakan wilayah pelabuhan milik Ukraina yang berhasil direbut Rusia sejak tahun 2014 lalu.

Pelabuhan tersebut saat ini digunakan sebagai markas Armada Laut Hitam Moskow. Itu artinya, pelabuhan Sevastopol merupakan salah satu wilayah penting untuk Rusia.

Pada Senin, 24 April 2023 waktu setempat, pasukan pertahanan anti-kapal selam/sabotase telah melenyapkan satu drone di atas air di pelabuhan luar Sevastopol.

Menurut laporan Gubernur Sevastopol Mikhail Razvozhayev, satu drone lainnya dikabarkan meledak sendiri tanpa merusak fasilitas apa pun.

"Hari ini, mulai pukul 3:30 pagi, ada percobaan serangan ke Sevastopol. Situasi sampai saat ini: satu drone di atas air dihancurkan oleh pasukan pertahanan anti-kapal selam/sabotase, dan satu lagi meledak dengan sendirinya," bunyi laporan tersebut.

Sebelumnya, dia melaporkan bahwa Armada Laut Hitam menangkis serangan drone di atas air di pelabuhan luar Sevastopol.

"Semuanya terjadi di pelabuhan luar, tidak ada fasilitas yang rusak. Saat ini sepi di kota tetapi semua pasukan dan layanan tetap waspada," sambungnya.

Ini bukan kali pertama Sevastopol mengalami serangan. Salah satu serangan drone terbaru di Sevastopol dilakukan pada 22 Maret, kemudian Armada Laut Hitam menangkis serangan tersebut dengan melenyapkan tiga sasaran.

Milik AS atau Ukraina?

Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi tentang drone yang diledakkan Rusia tersebut.

Akan tetapi secara terpisah di hari yang sama, muncul laporan tentang dugaan pesawat tak berawak Ukraina yang diduga berisi bahan peledak yang jatuh di kawasan hutan dekat kota Noginsk, sebelah timur Moskow.

Kyiv belum mengomentari insiden tersebut, outlet media Rusia Baza menuduh bahwa itu adalah drone produksi Ukraina yang kehabisan bahan bakar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper