Bisnis.com, JAKARTA - Para kader terharu ketika Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan nama Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pilpres 2024. Terlebih pengumuman tersebut dilakukan pada suasana Lebaran.
“Kami terharu ketika Ibu Mega mengumumkan dan dalam suasana yang sederhana suasana yang khidmat,” ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta pada Senin (24/4/2023).
Dia mengatakan ketika Megawati mengambil keputusan tersebut, semua unsur dari PDIP turut bergerak mendukung. Bahkan, Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul sudah mengatakan capres pilihan Megawati adalah Ganjar.
“Ketika saya bertemu Mas Pacul pun dengan ketajaman intuisinya itu sudah mengatakan pada saya tanggal 25 Februari bahwa arah dari Ibu [Megawati] adalah ke Pak Ganjar,” tuturnya.
Dia menyebut sosok Puan Maharani juga menunjukkan kualitas kepemimpinan yang luar biasa. Hal ini tercermin ketika PDIP melakukan rapat internal yang dipimpin oleh Puan pada pagi ini.
Lebih lanjut, dia menyebut seluruh kader PDIP menunjukkan totalitasnya yang selaras dengan cara berpikir dari Megawati. Terlebih lagi Megawati sudah memberikan mandat kepada Puan dan juga Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo untuk memenangkan Pemilu 2024.
Baca Juga
“Cara berpikirnya kalau Bu Mega saja sudah menugaskan Mas Prananda dan Mba Puan dengan mandat yang bersifat khusus untuk kemenangan masa kita tidak mengerahkan yang sama,” jelasnya.
Sebagai informasi, Megawati mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai capres untuk bertarung dalam kontestasi Pilpres 2024 pada Jumat (21/4/2023). Presiden ke-5 itu mengatakan Ganjar dipilih setelah melakukan kontemplasi, melihat, memikirkan, dan berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa.
Pengumuman tersebut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Ketua DPR Puan Maharani, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Prananda Prabowo, dan lain-lain.
"Pada hari Kartini ini, kami sebagai tonggak perjuangan perempuan, maka pada jam 13.45 WIB dengan mengucapkan bismillah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai capres PDIP," ujar Mega.
Sementara, Ganjar mengatakan bahwa pemilihannya sebagai Capres partai tersebut merupakan tugas yang tidak mudah. Dia meminta dukungan hingga kritik dari seluruh elemen partai.
"Mudah-mudahan saya mampu, insya Allah saya akan berjuang dengan baik sebagai calon presiden RI," tuturnya.
