Bisnis.com, SOLO - Masjid Raya Sheikh Zayed Solo menarik perhatian setelah diresmikan pada 14 November 2022 dan beroperasi pada 28 Februari kemarin. Selain itu, masjid juga pertama kalinya menjadi tempat Salat Idulfitri (Id) pada Sabtu (22/4/2023).
Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi diketahui melaksanakan Salat Id di sini.
Tak sedikit warga yang memilih untuk berduyun-duyun datang ke masjid raya itu sejak dini hari. Salat Id berjalan lancar dengan pengamanan ketat.
Melihat ke dalam, masjid ini memiliki nuansa Timur Tengah yang kental dengan dominasi warna putih dan emas. Bukan tanpa alasan, masjid raya ini merupakan pemberian Presiden Uni Emirate Arab (UEA) Mohamed Bin Zayed Al-Nahyan kepada Presiden Joko Widodo.
Bagian dalam Masjid Raya Sheikh Zayed Solo / Bisnis - Pernita Hestin
Masjid ini juga replika dari Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Meskipun terasa seperti di Timur Tengah, Sheikh Zayed Solo tidak melewatkan sentuhan budaya khas Indonesia, khususnya Solo.
Baca Juga
Adapun pada beberapa bagian lantai diberi corak batik kawung. Masjid ini dibangun megah dengan empat menara, 81 kubah kevil, dan satu kubah utama yang dihiasi batu pualam putih. Ini menambah mewah masjid yang terletak di Jalan Ahmad Yani Nomor 128 Gilingan, Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Masjid diperkirakan dapat menampung 10.000 jamaan di dalamnya.
Melansir laman Pemerintah Surakarta, masjid memiliki beragam fasilitas yang dapat digunakan pengunjung. Beberapa di antaranya yakni, perpustakaan, taman, lahan parkir yang menampun 28 bus, basemant untuk tempat wudhu pria dan wanita. Fasilitas lainnya yakni ruang Very Important Person (VIP) dan ruang pengelola.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
