Bisnis.com, JAKARTA - Menjelang bulan ramadan umat muslim biasanya melakukan ziarah kubur dan berdoa ziarah kubur kepada yang sudah meninggal.
Ziarah kubur menjadi salah satu bagian dari ajaran Nabi dimana harus tetap menghormati orang yang telah tiada dengan mengirimkan doa kepadanya.
Ketika berziarah, biasanya umat muslim akan memanjatkan doa dan memohon ampunan bagi yang telah meninggal.
Menurut Rasulullah SAW terdapat banyak hikmah yang bisa diambil dari membaca doa ziarah kubur salah satunya mengingatkan manusia yang masih hidup terhadap kematian dan akhirat.
Hal tersebut agar mereka yang masih hidup dapat bertaubat, memperbaiki dan meningkatkan amal dan ibadah sebagai bekal di akhirat.
Berikut adalah Doa dan tata cara ziarah kubur dikutip melalui laman NU Online
1. Mengucap Salam
Assalamu’alaikum dara qaumin mu’minin wa atakum ma tu’adun ghadan mu’ajjalun, wa inna insya-Allahu bikum lahiqun.
Baca Juga
Artinya: “Assalamualaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian”
2. Duduk disebelah makam dan membaca istighfar
Astagfirullah hal adzim alladzi la ilaha illa huwa hayyul qoyyum wa atubu ilaihi
Artinya: “Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepadaNya”
3. Membaca Al-fatihah
4. Membaca surat pendek, terutama surat Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Naas
5. Membaca Ayat Kursi
6. Membaca Surat Yasin
7. Membaca Tahlil, dzikir dan sholawat Laailaaha illallah
Artinya: “Tiada Tuhan Selain Allah”
Laa ilaaha illa anta subhaanaka inni kuntu minazh zhaalimiin
Artinya: “Tidak ada Tuhan melainkan engkau ya Allah, maha suci Engkau, Sesungguhnya aku ini adalah dari golongan yang aniaya”
Allahumma shalli alaa sayyidinaa muhammadin shalaatar ridhaa wardha’an ashaabihir ridhar ridhaa
Artinya: “ Ya Allah, beri karunia kesejahteraan atas junjungan kami Muhammad, kesejahteraan yang diridhai, dan ridhoilah daripada sahabat-sahabat sekalian”
8. Membaca doa ziarah kubur
Allahummaghfìrlahu war hamhu wa 'aafìhii wa'fu anhu, wa akrim nuzuulahu wa wassi' madholahu, waghsilhu bil maa'i watssalji walbaradi, wa naqqihi, minaddzzunubi wal khathaya kamaa yunaqqas saubul abyadhu minad danasi. Waabdilhu daaran khairan min daarihi wa zaujan khairan min zaujihi. Wa adkhilhul jannata wa aidzhu min adzabil qobri wa min adzabinnaari wafsah lahu fì qabrihi wa nawwir lahu fihi
Artinya: “Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikan lah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkan lah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya."
Itulah doa serta tata cara ziarah kubur yang dilakukan umat muslim menjelang ramadan.