Bisnis.com, JAKARTA - Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Cinta Mega memberikan tanggapan usai ruangannya digeledah KPK.
Cinta mengaku belum mengetahui terkait perincian data yang diperiksa oleh KPK. Dia hanya mengetahui KPK mencari dokumen tahun 2018.
“Iya, mencari data-data dokumen pembahasan lalu yang diambil datanya yang ada di Komisi C. Saya tidak mengeluarkan statement apa-apa karena pembahasan terbuka,” jelas Cinta kepada awak media, Rabu (18/1/2023).
Cinta menambahkan, sebagai dewan pihaknya tidak tahu menahu soal belanja dinas, hanya membahas seberapa perlunya dinas tersebut diberikan pagu.
“Saya akan mendukung jika diperlukan data-data,” jelas Cinta.
Sebagaimana diketahui, KPK menggeledah sejumlah ruangan di gedung DPRD DKI Jakarta, salah satunya yang ditempati oleh Cinta Mega.
Baca Juga
“Kemarin ada penggeledahan di lantai 8 di ruang Cinta Mega. Bukan di ruang ketua fraksi,” jelas Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.
Ketika ditanya barang apa saja yang dibawa, Gembong menjawab tidak tahu. Dia mendapat informasi dari Sekretariat Dewan (Sekwan) sekitar jam 6 sore terkait pemeriksaan tersebut.
“Saya tanya yang diperiksa siapa, dijawab ruangan Ibu Cinta. Tapi apa yang dibawa dari hasil penggeledahan tersebut saya tidak tahu karena saya pada waktu itu tidak di kantor,” jelas Gembong.
Dia juga tidak mengetahui keterkaitan antara Cinta Mega terhadap pemeriksaan tersebut. Menurut dia, yang mengetahui informasi tersebut adalah KPK.