Bisnis.com, JAKARTA - Sory Ersa Siregar merupakan jurnalis yang meninggal pada tanggal 29 Desember 2003, kala bertugas dalam peliputan konflik bersenjata di Aceh.
Mengutip Tempo, kala itu Ersa bertugas sebagai reporter di Aceh bersama dengan kameramen Ferry Santoro.
Namun pada Juni 2003 dan 2 Juli 2003, ia dan Ferry disandera GAM di derah Langsa, Aceh Timur.
Ersa Siregar ditawan hingga enam bulan lamanya. Kemudian, pasukan TNI menyerbu ke markas GAM untuk menjalankan operasi penyelamatan.
Dalam peristiwa itu, Ersa tertembak di bagian leher kanan hingga tembus ke ketiak kirinya. Kemudian, ia dinyatakan meninggal pada 29 Desember 2003.
Profil Ersa Siregar
Pria yang bernama lengkap Sory Ersa Siregar itu lahir pada 4 Desember 1951 di Berastagi, Karo, Sumatra Utara.
Ia pernah menjadi pembawa acara di Dunia Dalam Berita yang tayang di TVRI antara tahun 1978 hingga 1993.
Selanjutnya, ia pernah bekerja di PT Fesda, PT Satmarindo, dan menjadi jurnalis di Majalah Keluarga, dan Majalah Suasana.
Kala bergabung di RCTI, kala itu ia menjadi produser, dan dimutasi menjadi koordinator daerah. Hingga meninggal pada 2003, jabatan terakhirnya yakni sebagai koordinator liputan di RCTI.