Bisnis.com, JAKARTA – Perang Rusia vs Ukraina memasuki hari ke- 301. Untuk mempertahankan wilayahnya, angkatan udara bersenjata Ukraina telah menepis sebanyak 67 drone kamikaze Iran Shahed.
Juru Bicara Angkatan Udara Angkatan Bersenjata Ukraina Yuriy Ignat mengatakan bahwa selama perang, Rusia kerap menyerang Ukraina dengan drone di malam hari.
"Sejak awal Desember, angkatan udara bersenjata kami telah berhasil merobohkan sekitar 67 drone kamikaze Iran Shahed," kata Yuriy Ignat, mengutip Glavcom pada Rabu (21/12/2022).
"Kami telah menjatuhkan 67 drone jenis ini sejak 7 Desember. Itu hanya dirobohkan. Jelas tidak semuanya bisa ditembak jatuh," lanjutnya.
Selain itu, berdasarkan laporan Ignat, pada November dan Desember ini, Federasi Rusia tercatat telah menggunakan sebanyak 127 drone Shahed dan 300 rudal jelajah untuk melawan Ukraina.
"Sejak awal penggunaan drone kamikaze Iran oleh penjajah (Rusia), pasukan pertahanan udara Ukraina telah menembak jatuh sekitar 430 drone semacam itu," sebut Ignat.
Baca Juga
Ignat juga menambahkan bahwa Rusia paling sering menyerang Ukraina dengan drone pada malam hari. Menurut Ignat kondisi inilah yang memperumit upaya pertahanan angkatan bersenjata Ukraina untuk menghancurkan drone, khususnya senjata kecil, senjata antipesawat, senapan mesin kaliber besar, yang diluncurkan Rusia
“Jika UAV diluncurkan mulai pukul 23.00 waktu Moskow, maka mungkin ada peringatan udara di kami pada pukul 05.00. Ini bukan karena drone terbang dalam garis lurus. Mereka bisa berkeliling, terbang berputar-putar, berputar-putar, menghindari sistem pertahanan udara, dan ini sudah menambah waktu," kata Ignat.
"Kecepatan rata-rata drone adalah 150 km/jam. Ini adalah tugas penerbangan. Dan ini harus dihadapi, dan ada langkah-langkah tertentu yang menentangnya," sambungnya.
Lebih lanjut Ignat mengatakan jika semua pasukan pertahanan terus dikerahkan untuk siaga dalam memantau satu sistem pertahanan udara yang mencoba menghancurkan sebanyak mungkin UAV itu.
Dilansir dari The Guardian pada Rabu (21/12/2022), Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky baru saja mengunjungi Bakhmut, wilayah Donetsk.
Kepala negara ini mengunjungi posisi depan salah satu brigade mekanik, yang personelnya sedang menghadapi musuh yang mendekati kota.
Dalam kunjungannya, Zelensky juga mendengarkan laporan dari panglima tentang situasi operasional, dukungan logistik dan usulan tindakan lebih lanjut.
Rangkaian peristiwa perang Rusia vs Ukraina di hari ke- 301:
1. Zelensky akan datangi Gedung Putih
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky diperkirakan akan mengunjungi Gedung Putih dan Capitol AS pada Rabu (21/12/2022).
"Kunjungan ini akan diusahakan meskipun terdapat masalah keamanan yang dapat memaksa perubahan rencana," kata dua sumber yang mengetahui perencanaan tersebut pada hari Selasa (20/12/2022). Perjalanan tersebut akan menjadi kunjungan luar negeri pertama Zelensky sejak Rusia menginvasi Ukraina.
2. Zelensky pantau pasukan militer Bahkmut
Presiden Zelensky mengunjungi kota garis depan Bakhmut pada Selasa (20/12/2022). Zelensky juga bertemu dengan perwakilan militer dan membagikan penghargaan kepada tentara yang bertugas.
3. Terdapat ledakan pipa pengekspor gas Urengoi- Pomary- Uzhhorod
Ledakan merobek pipa pengekspor gas Urengoi-Pomary-Uzhhorod yang mengarah dari Rusia melalui Ukraina. Atas peristiwa ini, tiga orang dilaporkan tewas.
4. Rusia dituding akan serang Ukraina di Hari Natal dan Tahun Baru
Ukraina diperingatkan untuk mempersiapkan serangan baru Rusia terhadap infrastruktur energinya. Perdana Menteri Denys Shmyhal mengatakan bahwa Moskow ingin Ukraina menghabiskan Natal dan tahun baru dalam kegelapan.
5. Putin sebut 4 wilayah Ukraina yang dianeksasi Rusia dalam kondisi sangat menderita
Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan situasi di empat wilayah timur Ukraina yakni Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia dan Kherson yang dianeksasi secara ilegal oleh Moskow pada bulan September, sangat sulit.
Aneksasi ilegal Rusia atas empat wilayah, yang bersama-sama membentuk 15% dari Ukraina, menandai pengambilalihan paksa wilayah terbesar di Eropa sejak perang dunia kedua dan dikutuk oleh Kyiv dan sekutu baratnya sebagai ilegal. Rusia telah mengalami kemunduran akut di wilayah tersebut, menghentikan ambisinya.
6. UE mengutuk dukungan Iran untuk Rusia
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, pada Selasa (20/12/2022) mengutuk dukungan Iran untuk Rusia dalam perangnya di Ukraina dan penindasan oposisi yang sedang berlangsung.
Meskipun begitu, Borrell mengatakan bahwa Uni Eropa akan terus bekerjasama dengan Iran untuk memulihkan kesepakatan nuklir Iran 2015.
"Pertemuan yang diperlukan dengan menteri luar negeri Iran Hossein Amirabdollahian di Yordania di tengah memburuknya hubungan Iran-Uni Eropa," cuit Borrell menjelang konferensi regional yang diselenggarakan oleh Yordania.
7. China gelar latihan militer laut bersama Rusia
China mengatakan latihan angkatan laut China-Rusia yang dimulai Rabu (21/12/2022) bertujuan untuk lebih memperdalam kerja sama antara kedua negara, yang aliansi anti-Barat tidak resminya telah memperoleh kekuatan sejak invasi Moskow ke Ukraina.
"Latihan militer angkatan laut akan diadakan di lepas pantai provinsi Zhejiang di selatan Shanghai hingga Selasa depan," sebut komando teater timur China di bawah sayap militer partai Komunis yang berkuasa, Tentara Pembebasan Rakyat.
8. 80 persen warga Kyiv hidup tanpa listrik
Di wilayah Kyiv, situasi pasokan listrik tetap kritis , sehingga 80 persen wilayah tersebut hidup tanpa adanya listrik. Setelah serangan drone dan serangan roket yang menghatam Kyiv baru-baru ini.
Pemulihan daya masih berlanjut di tengah penembakan musuh, kompleksitas dan durasi pekerjaan perbaikan meningkat. Sementara itu, situasi yang paling sulit adalah di distrik Buchansk, Vyshgorod, Obukhiv dan sebagian Fastiv.
9. AS alokasikan US$1,8 miliar bantuan militer ke Ukraina
Amerika Serikat dilaporkan akan mengalokasikan sebanyak $1,8 miliar bantuan militer ke Ukraina, sebagai bagian dari paket utama yang akan mencakup sistem pertahanan udara Patriot untuk pertama kalinya.
