Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Zelensky Tunjuk Kepala Dinas Keamanan Baru, Rudal Rusia Hantam Toretsk

Zelensky secara resmi meminta parlemen untuk merestui pemecatan Bakanov Senin malam
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memiliki zodiak Aquarius
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memiliki zodiak Aquarius

Bisnis.com, JAKARTA— Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menunjuk Vasyl Malyuk yang berusia 39 tahun sebagai kepala dinas keamanan dalam negeri setelah memecat Ivan Bakanov dari jabatannya.

Zelensky secara resmi meminta parlemen untuk merestui pemecatan Bakanov Senin malam dan masalah itu akan dibahas pada sesi berikutnya yang tanggalnya belum ditetapkan.

Andriy Smirnov, wakil kepala administrasi kepresidenan, mengatakan kepada televisi Ukraina bahwa Jaksa Agung Iryna Venediktova dan Bakanov telah diskors untuk mencegah mereka "berpotensi mempengaruhi proses pidana terhadap pegawai Dinas Keamanan Ukraina".

Malam sebelumnya, Zelenskyy mengatakan pejabat keamanan sedang menyelidiki lebih dari 650 kasus dugaan pengkhianatan dan membantu dan bersekongkol dengan Rusia, termasuk 60 kasus pejabat di wilayah pendudukan Rusia yang bekerja melawan Ukraina.

Rudal Rusia

Sementara itu serangan rudal Rusia terhadap sebuah kota di Ukraina timur kemarin menewaskan enam orang, sementara itu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky merombak pejabat strategis bidang keamanan dan penegakan hukum.

Petugas penyelamat terus menggali puing-puing dan membersihkan bangunan dua lantai yang runtuh di Toretsk yang dihantam oleh artileri Rusia Senin pagi.

"Saya membuka jendela. Ada ledakan besar sekitar pukul 5 pagi," kata penduduk setempat bernama Nadi dengan nada suara gemetar.

Layanan darurat menyatakan lima korban tewas orang telah dikelurkan dari puing-puing, sementara yang keenam, terluka parah dan meninggal di rumah sakit sepedti dikutip ChannelNewsAsia.com, Selasa (19/7).

Toretsk, sebuah kota berpenduduk sekitar 30.000 jiwa terletak 50 kilometer selatan Kramatorsk. Kota itu menjadi target utama pasukan Rusia yang menginvasi Ukraina pada akhir Februari.

Pasukan Rusia meraih kemenangan di wilayah timur Donbas baru-baru ini setelah merebut kota kembar Lysychansk dan Severodonetsk.

Pada hari Senin, pemberontak pro-Moskow mengklaim target mereka berikutnya di kota Siversk meski pengumuman itu tidak dapat diverifikasi secara independen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper