Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Serangan Rudal Rusia Bunuh 310 Pasukan Ukraina

Ratusan pasukan Ukraina itu tewas dalam serangan yang menghantam 27 fasilitas militer Ukraina.
Misil Rusia membombardir pabrik baja Azovstal di Mariupol, Ukraina/New York Times
Misil Rusia membombardir pabrik baja Azovstal di Mariupol, Ukraina/New York Times

Bisnis.com, JAKARTA -- Angkatan Bersenjata Federasi Rusia mengklaim telah membunuh 310 pasukan nasionalis Ukraina.  

Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia Igor Konashenkov memaparkan bahwa ratusan pasukan itu tewas dalam serangan yang menghantam 27 fasilitas militer Ukraina. 

310 personel, 27 senjata dan peralatan militer, serta sistem rudal anti-pesawat Osa-AKM Ukraina di daerah pemukiman Seversk di Republik Rakyat Donetsk dihancurkan,” kata Igor dilansir dalam laman resmi, Sabtu (7/5/2022).

Igor menambahkan bahwa operasi militer khusus Ukraina sampai saat ini masih berlangsung. Menurutnya, rudal berbasis udara presisi tinggi dari Pasukan Dirgantara Rusia menghantam 31 area konsentrasi tenaga kerja dan peralatan militer Angkatan Bersenjata Ukraina, serta gudang amunisi di area Popasnaya. 

Sementara itu, pada siang hari, pasukan roket dan artileri menghantam 22 pos komando, 207 benteng, area konsentrasi tenaga kerja dan peralatan militer, serta tiga depot amunisi. 

Adapun, sistem pertahanan udara Rusia menembak jatuh sebuah pesawat Su-27 Angkatan Udara Ukraina di dekat desa Platonovka di Republik Rakyat Luhansk.  

Selain itu, tujuh kendaraan udara tak berawak Ukraina dihancurkan di atas pemukiman Liptsy di wilayah Kharkiv, Sladkoe, Republik Rakyat Donetsk, Tretyakovka, Varvarovka dari Republik Rakyat Luhansk dan di sekitar Pulau Zmeiny. 

"Juga, di daerah kota Izyum, 2 roket dari sistem peluncuran roket ganda Smerch dicegat,” jelasnya. 

Secara total, sejak awal operasi militer khusus, sebanyak 152 pesawat, 112 helikopter, 749 kendaraan udara tak berawak, 291 sistem rudal anti-pesawat, 2.867 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 331 instalasi roket peluncuran ganda sistem, 1.345 senjata artileri lapangan dan mortir, serta 2.698 unit kendaraan militer khusus Ukraina hancur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper