Bisnis.com, JAKARTA - Media sosial sempat diramaikan oleh aksi masyarakat memblokir akses tol Cipularang, tepatnya arah Jakarta menuju Bandung. Aksi pemblokiran jalan itu buntut penerapan one way dari KM 47 ruas tol Jakarta-Cikampek saat arus mudik 2022.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Santyabudi memastikan semua permasalahan telah selesai.
"Sudah jalan (akses tol)," kata Firman kepada wartawan, Jumat (29/4/2022).
Firman pun menyebut penerapan skema one way bertujuan untuk kepentingan pemudik yang jumlahnya mencapai puluhan juta. Untuk itu, masyarakat yang terdampak dengan kebijakan itupun diminta untuk bersabar.
"Kita bukan mau sakitin siapa-siapa. Kalau kita tidak atur ya lebih marah lagi mereka, macet dan tidak diatur, sekarang sabar dan gantian ini menjadi kunci," ujarya.
Menurut Firman, jika one way tak diterapkan, maka tak hanya warga sekitar ruas Tol Cipularang yang akan terdampak tapi juta ke daerah lain. Dia menyebut semua ruas tol yang terhubung akan penuh sesak dengan kendaraan atau kemacetan jika tidak diterapkan one way.
"Kalau tidak dilakukan justru penumpukan dari Jakarta, Banten, dan sampai Cikampek akan justru mengular menjadi satu," kata Firman.
Adapun, aksi pemblokiran itu pertama kali diungggah akun Twitter @demiramaramara. Akun tersebut menuliskan bahwa kendaraan di kawasan Cipularang tidak bergerak untuk menuju ke arah Jakarta, pada Jumat, 29 April, pagi.
"Cipularang macet dari jam 1 pagi ga gerak ke arah jakarta, akhirnya warga protes sampe menutup jalan ke arah bandung," tulisnya.
cipularang macet dari jam 1 pagi ga gerak ke arah jakarta, akhirnya warga protes sampe menutup jalan ke arah bandung pic.twitter.com/3r6iqRK99t
— ? (@demiramaramara) April 29, 2022