Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Harga Minyak Goreng, DPR Awasi Kinerja Kapolri dan Mendag

DPR mengawasi kinerja Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang sudah diberikan amanah oleh Presiden Jokowi untuk mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng.
Sholahuddin Al Ayyubi
Sholahuddin Al Ayyubi - Bisnis.com 16 Maret 2022  |  13:27 WIB
Harga Minyak Goreng, DPR Awasi Kinerja Kapolri dan Mendag
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo melambaikan tangan kepada awak media usai menjalani pertemuan dengan Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis), di Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/3/2021). - Antara/Raisan Al Farisi

Bisnis.com, JAKARTA - DPR bakal mengawasi kinerja Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang sudah diberikan amanah oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng di Indonesia.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, bahwa DPR bakal melakukan pengawasan dalam beberapa hari ke depan terkait kinerja kapolri dan Menteri Perdagangan M Lutfi untuk mencari solusi dari kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng di Indonesia.

Dia juga menegaskan, jika dalam beberapa hari ke depan masih ada kelangkaan minyak goreng, maka DPR bakal memanggil kapolri dan mendag ke DPR.

"Kita juga akan memonitor ya dalam jangka waktu beberapa hari ini untuk kemudian jadi masukan kawan-kawan di komisi terkait," tuturnya di Gedung DPR, Rabu (16/3/2022).

Padahal, menurut Dasco, DPR sudah beberapa kali memanggil Mendag M Lutfi, sayangnya tidak pernah hadir memenuhi undangan DPR.

"Tadinya undangan itu untuk bagaimana sama-sama mencari sebab dari kelangkaan minyak goreng dan solusinya seperti apa," katanya.

Namun, kata Dasco, mengigat kelangkaan minyak goreng tersebut sudah diambil alih Presiden dan ditugaskan ke kapolri, maka DPR untuk sementara hanya melakukan pengawasan terhadap kinerja kapolri dan mendag.

"Jadi pemanggilannya kita undur sembari melihat perkembangan di lapangan seperti apa," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

kapolri minyak goreng
Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top