Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Membran Perikardium Iradiasi Produk BRIN Diproduksi Komersial

Membran perikardium iradiasi produk Litbang BRIN diproduksi secara komersial oleh PT. Focustindo Cemerlang.
Membran perikardium iradiasi produk Litbang Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan diproduksi secara komersial oleh PT. Focustindo Cemerlang./Informasi
Membran perikardium iradiasi produk Litbang Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan diproduksi secara komersial oleh PT. Focustindo Cemerlang./Informasi

Bisnis.com, JAKARTA - Membran perikardium iradiasi produk Litbang Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan diproduksi secara komersial oleh PT. Focustindo Cemerlang.

Terkait hal tersebut, BRIN dan PT. Focustindo Cemerlang menandatangani perjanjian kerja sama lisensi di Gedung BJ. Habibie, Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis BRIN, Sabtu (19/2/2022).

Penandatanganan kerja sama dilakukan antara Plt. Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi, Mego Pinandito dengan Direktur Utama PT. Focustindo Cemerlang, Sumardi dengan durasi kerja sama selama 10 tahun.

Kerja sama PT. Focustindo Cemerlang dengan BRIN terkait dengan pemanfaatan hasil invensi dari Pusat Riset dan Teknologi Aplikasi Isotop dan Radiasi (PRTAIR) yaitu Proses Pembuatan Membran Perikardium Iradiasi yang telah memiliki paten (IDP000063846) dan terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dalam bentuk Perjanjian Kerjasama Lisensi.

Peneliti PRTAIR, Basril Abas menjelaskan, membran perikardium berasal dari selaput pembungkus jantung sapi dengan kandungan kolagen yang tinggi.

“Kolagen merupakan senyawa yang banyak terdapat dalam tubuh sehingga biokompatibilitasnya pada jaringan host sangat tinggi dan juga kemampuannya dalam mempercepat penyembuhan luka,” kata Basril, melalui keterangan tertulisnya, Jumat (18/2/2022).

Dikatakan, membran perikardium sangat baik untuk guided tissue/bane regeneration (GTR/GBR) pada aplikasi di bidang dental. Bahan ini sensitive dengan suhu, oleh karena itu, untuk mensterilkannya digunakan teknik radiasi dengan sinar gamma atau berkas elektron.

Basril menjelaskan, proses sterilisasi dengan menggunakan radiasi sinar gamma tidak akan menimbulkan perubahan suhu.

“Selama proses sterilisasi dengan radiasi tidak terjadi peningkatan suhu atau disebut juga dengan sterilisasi dingin. Disamping itu, sterilisasi dengan iradiasi dapat dilakukan pada produk akhir,” jelasnya.

Membran pericardium radiasi dapat diproduksi dalam beberapa ukuran seperti 1,5 x 1 cm, 2 x 1,5 cm, 3 x 2 cm, dan lainnya sesuai kebutuhan.

Aplikasi membran perikardium steril radiasi telah digunakan di bidang dental yaitu pada augmentasi tulang, berfungsi sebagai membran penghalang antara jaringan lunak dari gusi dan jaringan keras dari tulang alveolar sebagai guided bone regeneration (GBR).

Membran perikardium radiasi juga dapat digunakan pada alveolektomi sebagai guided tissue regeneration (GTR).

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper