Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Apa Itu NATO dan Tujuannya? Simak Penjelasannya

NATO berkomitmen untuk menyelesaikan sengketa secara damai. Simak tujuan dan tugas NATO dibentuk.
Lambang NATO
Lambang NATO

Bisnis.com, JAKARTA - NATO adalah organisasi militer internasional yang memiliki singkatan dari North Atlantic Treaty Organization. Ada beberapa negara yang terdaftar sebagai anggota NATO.

Mengutip dari Britanicca, Kamis (27/1/2022), dalam sejarahnya NATO adalah aliansi militer yang dibentuk oleh Pakta Atlantik Utara atau Pakta Washington pada 4 April 1949 di Washington, D.C.

Beberapa negara anggota asli NATO, yaitu Amerika Serikat, Belanda, Belgia, Denmark, Inggris Raya, Islandia, Italia, Kanada, Luksemburg, Norwegia, Portugal, dan Prancis. Sampai saat ini, NATO memiliki 30 negara anggota.

Perjanjian pendirian NATO mewajibkan negara-negara anggota untuk mengupayakan resolusi damai guna menyelesaikan konflik. Jika salah satu negara anggota diserang,  maka anggota lainnya wajib menunjukkan solidaritas. Oleh karena itu, tujuan NATO adalah menjamin kebebasan dan keamanan para negara anggotanya melalui cara politik dan militer.

Berikut penjabaran lebih lengkapnya:

1. Secara Politik

NATO mempersuasi nilai-nilai demokrasi dan mengizinkan para anggotanya untuk berkonsultasi. Selain itu, NATO akan bekerja sama untuk mengatasi permasalahan di bidang pertahanan dan keamanan, membangun kepercayaan, dan mencegah konflik dalam jangka panjang.

2. Secara Militer

NATO berkomitmen untuk menyelesaikan sengketa secara damai. Apabila upaya diplomatik yang dilakukannya gagal, maka NATO mempunyai kekuatan militer untuk menjalankan operasi manajemen krisis.

Tujuan NATO tertera jelas dalam Pasal 5 Pakta Washington. Menurut Pasal 5 Pakta Washington, operasi ini dapat dilakukan secara mandiri atau bekerja sama dengan negara lain dan organisasi internasional lainnya. 

Tujuan NATO juga merupakan bagian dari konsep strategisnya. Konsep strategis ini mencakup peran dan prinsip utama NATO, nilai-nilai yang dianutnya, pengembangan lingkungan keamanan, dan tujuan strategis untuk dekade berikutnya.

Konsep Strategis NATO Tahun 2010 mendefinisikan fungsi utamanya sebagai pertahanan kolektif, manajemen krisis, dan keamanan kooperatif.






Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper