Bisnis.com, JAKARTA - Kebakaran hebat terjadi di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang, Banten.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (8/9/2021) sekitar pukul 01.45 WIB.
Dilansir dari Tempo.co, sebelum api membesar sempat terdengar suara teriakan dari napi penghuni Blok C.
Mendengar teriakan itu, seorang saksi mata yang juga pegawai Lapas bernama Iyan Sofyan langsung mengajak beberapa rekan lainnya untuk melakukan pengecekan.
Sontak saksi terkejut ketika mengetahui kobaran api di lokasi kejadian.
Dari 122 orang napi yang menghuni di blok tersebut, diketahui hanya 20 napi saja yang berhasil dievakuasi petugas saat itu.
Sementara ratusan napi lainnya yang berada di lokasi tersebut tidak berhasil dievakuasi karena api semakin membesar.
"Mereka terbakar karena memang semua kamar dikunci. Jadi ada yang tidak sempat dikeluarkan dari kamar," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkum HAM) Banten Agus Toyib.
Dua jam kemudian api baru padam
Mendapat laporan itu, sejumlah petugas pemadam kebakaran tak lama kemudian langsung diterjunkan ke lokasi kejadian.
Dua jam kemudian, api yang melalap Blok C Lapas Tangerang itu akhirnya berhasil dipadamkan.
| Baca Juga : Kondisi Terkini Kebakaran di Lapas Tangerang, 41 Narapidana Tewas, Diduga karena Korsleting |
|---|
Ketika petugas melakukan upaya evakuasi ke dalam lapas, sebanyak 41 orang narapidana diketahui telah tewas terbakar di dalam kamar sel. Sedangkan lainnya mengalami kondisi luka bakar serius.
"Yang luka segera kami lakukan perawatan di luar, di Rumah Sakit Sitanala dan RSUD Kabupaten Tangerang, yang meninggal juga demikian," kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran.
Hingga saat ini, pihaknya mengaku masih melakukan pendalaman penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut.
Namun demikian, kuat dugaan penyebab kebakaran itu karena hubungan pendek arus listrik.
