Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri mengabarkan bahwa Indonesia telah menerima bantuan 13 ton peralatan medis dari Pemerintah Swedia.
Bantuan tersebut dikirimkan menggunakan pesawat yang dicarter khusus oleh Pemerintah Swiss. Pesawat yang bertolak dari Bandar Udara Zürich, Swiss, Sabtu (24/7/2021) dan mendarat di Jakarta pada Minggu (25/7/2021) pagi.
Pemerintah Swiss mengirimkan peralatan medis berupa 600 unit oxygen concentrators dan puluhan ribu alat pelindung diri (sekitar 12.000 coveralls dan 45.000 masker) sebagai dukunganuntuk penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia.
Kemenlu menginformasikan bahwa selanjutnya, alat kesehatan tersebut akan didistribusikan ke berbagai wilayah yang membutuhkan di Indonesia.
Pemerintah Indonesia pun menyambut baik dan menghargai dukungan Pemerintah Swiss untuk upaya penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia. Hal itu dinilai sejalan dengan semangat bahwa kerja sama internasional sangat diperlukan untuk menangani pandemi secara efektif.
"Dukungan ini juga menandakan semakin kuatnya hubungan dan kerja sama antara Indonesia dan Swiss, bertepatan dengan peringatan 70 tahun hubungan diplomatik kedua negara pada tahun ini," demikian keterangan resmi Kemenlu.
Baca Juga
Sebelumnya, Indonesia juga mendapatkan dukungan untuk penanganan Covid-19 dari sejumlah negara.
Pada Sabtu lalu, Indonesia juga telah menerima 300 unit konsentrator oksigen dan 100 metrik ton (MT) oksigen cair medis dari Pemerintah India sebagai dukungan penanganan pandemi Covid-19.
Pada hari yang sama, Pemerintah Korea Selatan mengirimkan bantuan darurat penanganan Covid-19 tahap kedua untuk Indonesia. Bantuan yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, diangkut dengan penerbangan GA 878 tersebut dan berupa 150 unit konsentrator oksigen dan 35 unit ventilator.
Pada Selasa (20/7/2021), Pemerintah Jepang memberikan bantuan berupa 2.800 oxygen concentrator kepada Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
