Bisnis.com, SURABAYA - Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) menyatakan pasien Covid-19 varian baru B.117 dan B.1351 yang merupakan bagian dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) telah sembuh. Masyarakat diminta tidak khawatir atau takut berlebihan.
Penanggung jawab RS Lapangan Indrapura, Laksma dr IDG Nalendra mengatakan varian baru Covid-19 yang dibawa masuk oleh PMI saat pulang ke Jatim tersebut ternyata bisa sembuh.
“Pasien yang terkonfirmasi varian baru B.117 (strain Inggris) yakni Ms. P masuk dengan gejala ringan tanpa komorbid, setelah 14 hari perawatan kondisi klinisnya terus membaik dan setelah 2 kali swab dinyatakan sembuh dan bisa keluar rumah sakit pada 20 Mei,” jelasnya, Selasa (25/5/2021).
Begitu juga dengan pasien yang terkonfirmasi varian baru B.1351 (strain Afrika Selatan) yakni Mr. M yang masuk Tanpa gejala tetapi memiliki komorbid, setelah 18 hari dirawat, hingga 2 kali swab hasilnya akhirnya negatif.
“Kondisi klinisnya juga sudah baik, dan dinyatakan sembuh, maka pada 20 Mei sudah bisa keluar dari rumah sakit,” ujarnya.
Dia menjelaskan kedua pasien PMI yang masuk RSLI pada 7 Mei 2021 sudah ditangani dengan baik, dimonitor dengan ketat. Selama dirawat di RSLI, pasien dengan varian baru itu mendapatkan zona tersendiri dan tidak bercampur dengan pasien lokal lainnya.
Baca Juga
“Mereka di tempatkan di ruang isolasi terpisah dan mendapatkan monitoring dan penanganan yang intensif dari nakes, lalu emberian vitamin, olah raga, berjemur serta beragam aktifitas lainnya serta penyediaan sarana cafe dan karaoke untuk kenyamanan pasien,” ujarnya.
Adapun hingga hari ini setidaknya sudah 10.338 PMI yang masuk ke Jatim dan 91 orang di antaranya terkonfirmasi positif Covid-19 dan dirawat di RSLI. Dua di antaranya dengan varian baru B.117 dan B.1351, dan sebanyak 57 orang sudah dinyatakan sembuh, sehingga tinggal 34 orang PMI yang dirawat di RSLI.
Rumah Sakit Lapangan Indrapura sendiri sepanjang satu tahun ini telah melayani 7.394 pasien, dan sebanyak 7.050 ornag di antaranya sudah sembuh sehingga kini masih merawat 62 orang.
Tingkat kesembuhan RSLI tercatat sebesar 96,76 persen dengan kontribusi kesembuhan bagi nasional sebesar 0,43 persen, Jawa Timur 5,03 persen serta Surabaya 31,41 persen.
