Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

India Catat Kematian Akibat Covid-19 Tembus 4.000 dalam Sehari

Pandemi Covid-19 di India terus memburuk dan bahkan terus memecahkan rekor dalam hal jumlah kematian dan infeksi.
Tenaga medis berupaya menyelamatkan pasien di tengah serangan gelombang kedua Covid-19 di India / Express Photo by Amit Chakravarty
Tenaga medis berupaya menyelamatkan pasien di tengah serangan gelombang kedua Covid-19 di India / Express Photo by Amit Chakravarty

Bisnis.com, JAKARTA – India melaporkan lebih dari 4.000 kematian akibat Covid-19 dalam sehari. Kondisi itu diiringi oleh kenaikan penularan dan infeksi virus tersebut di berbagai wilayah di Negeri Bollywood.

Seperti dikutip dari Bloomberg, pada Minggu (9/5/2021) waktu setempat, otoritas India melaporkan jumlah kematian akibat Covid-19 mencapai 4.092. Pada saat yang sama, jumlah kasus infeksi baru mencapai 403.736.

New Delhi menjadi kota dengan peningkatan jumlah infeksi Covid-19 tertinggi dibandingkan negara lain.

Di sisi lain, upaya penanganan pandemi tersebut di India, diperparah oleh menipisnya stok dan pasokan oksigen untuk medis di seluruh negeri. Pemerintah setempat pun saat ini sedang berupaya maksimal untuk mengurangi dan bahkan menghilangkan hambatan dalam memasok oksigen untuk keperluan medis.

Para pengamat dan pakar kesehatan di India memperkirakan ‘tsunami’ Covid-19 di India belum mencapai puncaknya. Seperti dilansir dari Aljazeera, puncak gelombang baru Covid-19 di negara itu baru akan terjadi pada akhir Mei 2021.

Aljazeera melaporkan, tak hanya rumah sakit, hampir seluruh tempat krematorium juga kewalahan untuk menangani lonjakan korban meninggal  akibat Covid-19 yang akan dikremasi. Proses kremasi bahkan terpaksa di lakukan di parkiran krematorium.

Perdana Menteri India Narendra Modi saat ini menjadi sorotan publik lantaran pemerintahannya keteteran dalam menangani pandemi Covid-19 ini. Kritikan tetap muncul kendati Pemerintah India berjanji akan melakukan segala cara untuk menangani pandemi tersebut.

Selain India, peningkatan jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga terjadi di Thailand. Negeri Gajah Putih tersebut mencatat, 400 orang meninggal dunia pada Minggu (9/5/2021) akibat Covid-19. Adapun 17 orang dari 400 orang yang meninggal memiliki penyakit bawaan.

Sebagian besar kematian akibat Covid-19 di negara itu telah terjadi sejak awal April, ketika gelombang infeksi ketiga melanda. Total kasus di negara Asia Tenggara telah melonjak menjadi sekitar 83.400 dari kurang dari 7.000 pada akhir tahun 2020, data pemerintah menunjukkan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg & Aljazeera
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper