Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Vaksinasi Covid-19: Per 7 Februari, 784.318 Orang Sudah Divaksin

Hari ini tercatat tambahan 7.222 orang yang mendapat vaksin dosis pertama. Sementara itu, yang divaksin dosis kedua bertambah 1.924 orang.
Sejumlah tenaga kesehatan mendapatkan vaksinasi dosis pertama vaksin Covid-19 Sinovac di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (4/2/2021)./Antara
Sejumlah tenaga kesehatan mendapatkan vaksinasi dosis pertama vaksin Covid-19 Sinovac di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (4/2/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 mencatat sampai Minggu (7/2/2021), jumlah orang yang divaksin dosis pertama total mencapai 784.318 orang.

Hari ini tercatat tambahan 7.222 orang yang mendapat vaksin dosis pertama. Sementara itu, yang divaksin dosis kedua bertambah 1.924 orang.

Dari angka tersebut, total yang divaksin dosis pertama mencapai 784.318 orang, dan vaksinasi dosis kedua sudah 139.131 orang.

Untuk tenaga kesehatan, pada tahap pertama pemerintah menargetkan vaksinasi pada 1.629.223 orang. Kebutuhannya bertambah sampai 35.603 orang seiring dengan perbaruan data tenaga kesehatan.

Sementara itu, target secara keseluruhan, termasuk petugas pelayanan publik dan masyarakat umum, mencapai 181.554.465 orang.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan menargetkan vaksinasi Covid-19 dapat dilakukan kepada 900.000 sampai 1 juta orang per hari.

“Kita harapkan memang targetnya seperti itu, karena kita memiliki 30.000 vaksinator di 10.000 puskesmas ataupun 3.000 rumah sakit kita,” tuturnya.

Pada tahap pertama program vaksinasi, pemeritah menargetkan bisa melakukan vaksinasi ke 1,5 juta orang tenaga kesehatan. Setelahnya, pada tahap kedua vaksinasi dilakukan terhadap 17,4 juta petugas pelayanan publik.

Untuk mempercepat vaksinasi tenaga kesehatan, pemerintah juga sudah melakukan program vaksinasi massal yang sudah dilaksanakan di beberapa kota. Baru-baru ini, vaksinasi massal dilakukan di Istora Senayan, Jakarta.

Sebelumnya, vaksinasi juga telah dilakukan di Grha Sabha Pramana UGM Yogyakarta, Sabuga ITB Bandung, dan di Gedung Grahadi Surabaya. Semuanya berhasil berjalan dengan baik.

Sampai saat ini vaksin Covid-19 yang ada masih menggunakan Coronavac dari Sinovac. Pemerintah sudah menambah kapasitas vaksin dari Sinovac berupa bahan dasar yang akan diolah lebih lanjut oleh PT Bio Farma sebanyak 10 juta dosis serta 1 juta dosis overfilled.

Rencananya pada kuartal I juga akan segera datang vaksin dari AstraZeneca yang merupakan hasil kerja sama multilateral pemerintah dengan GAVI Covax Facility.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper