Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengingatkan masyarakat agar tetap melaksanakan 3M meski kepastian vaksinasi semakin menemui titik terang.
Adapun, yang dimaksud dengan 3 M adalah menjaga jarak aman, memakai masker, dan mencuci tangan,
Airlangga berjanji pemerintah pun tidak akan mengabaikan 3T yakni tracing, tracking, dan treatment.
"Dengan terus meningkatkan kedisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan, melalui 3M dan 3T maka pelaksanaan vaksinasi akan semakin membangun rasa aman dan kepercayaan diri kita sebagai bangsa," kata Airlangga dalam pernyataan resminya, Minggu (6/12/2020) malam.
Pernyataan Airlangga muncul seiring kedatangan 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 buatan Sinovac ke Indonesia, Minggu (6/12) malam.
Vaksin yang merupakan kloter pertama pemesanan pemerintah tersebut datang via kargo udara dari Beijing.
Baca Juga
Menanggapi kehadiran vaksin tersebut, Airlangga berharap masyarakat bersabar. Vaksinasi, ujarnya, akan dilakukan dengan beberapa tahapan ketat.
“Pelaksanaan vaksinasi masih harus melewati tahapan evaluasi dari Badan POM, untuk memastikan aspek mutu, keamanan, dan efektivitasnya. Selain itu juga menunggu fatwa MUI untuk aspek kehalalannya,” sambung Airlangga.
Kehadiran vaksin tersebut menjadi secercah harapan di tengah sorotan akibat jumlah kasus Covid-19 di Indonesia yang masih tinggi.
Tercatat hingga Minggu (6/12) jumlah kasus kumulatif telah mencapai 576.796 kasus. Dari angka tersebut, baru 470.449 yang dinyatakan sembuh. Sementara, korban meninggal telah mencapai 17.740.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel