Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Calon Jemaah, Simak Pedoman Pelaksanaan Umrah di Masa Pandemi

Sehingga, bagi semua calon jemaah umrah yang akan berangkat diharuskan memenuhi syarat dan pedoman yang telah ditetapkan.
Umat muslim memakai masker pelindung, menyusul penularan virus corona baru, saat mereka beribadah di Ka'bah di Mesjid Raya, kota suci Mekah, Arab Saudi, Selasa (3/3/2020)./Antara
Umat muslim memakai masker pelindung, menyusul penularan virus corona baru, saat mereka beribadah di Ka'bah di Mesjid Raya, kota suci Mekah, Arab Saudi, Selasa (3/3/2020)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Selama pandemi corona, pelaksanaan ibadah umrah di Arab Saudi dibatasi dan diterapkan protokol kesehatan yang ketat.

Sehingga, bagi semua calon jemaah umrah yang akan berangkat diharuskan memenuhi syarat dan pedoman yang telah ditetapkan.

Kementerian Agama, telah merilis pedoman yang akan melaksanakan ibadah umrah, perlu memperhatikan Pedoman Penyelenggaraan Umrah di Masa Pandemi berikut:

1. Karantina di Tanah Air Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) wajib mengkarantina jemaah sebelum keberangkatan.

2. Karantina di Arab Saudi Sampai di Arab Saudi, jemaah dikarantina di hotel tempat menginap dan dilakukan pemeriksaan swab/PCR kepada jemaah oleh Kemenkes Arab Saudi Selama karantina, jemaah harus disiplin menerapkan protokol kesehatan, tetap tinggal di kamar hotel

3. Pelaksanaan Umrah di Masjidil Haram Pelaksanaan umrah oleh jemaah dari luar negara Saudi di bawah koordinasi Kementerian Haji dan Kementerian Kesehatan Saudi, serta Muassasah Pelaksanaan ibadah umrah mendapatkan pengawalan dan pendampingan dari muassasah

4. Salat di Majid Nabawi Jemaah diberi kesempatan melaksanakan ziarah ke Madinah Saat melaksanakan Salat lima waktu di Masjid Nabawi, jemaah tidak perlu menginput data di aplikasi Saat jemaah akan ziarah ke makam Rasulullah dan salat di Raudhah, wajib input aplikasi

5. Kepulangan Umrah Jemaah pulang ke Indonesia wajib mendapatkan dokumen swab/PCR dari Kemenkes Arab Saudi dengan hasil negatif Jika tidak bawa hasil swab/PCR, maka setiba di Indonesia akan dilakukan proses karantina di hotel/asrama haji yg ditunjuk untuk dilakukan swab/PCR

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper