Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah tengah merancang progam kebijakan mengumpulkan dana dari masyarakat, dengan nama Gerakan Nasional Wakaf Tunai.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan bahwa telah membicarakan ini kepada Presiden Joko Widodo. Diakuinya, kepala negara telah setuju dengan usul tersebut.
“Ini akan kita launching [sahkan] dan akan melibatkan semua yang mengaku muslim,” katanya saat sambutan Hari Santri Nasional melalui daring, Kamis (22/10/2020).
Ma’ruf menjelaskan bahwa gerakan wakaf tidak pandang bulu mengajak semua pihak yang mengaku muslim. Mulai presiden, semua pejabat negara, hingga kepala daerah diajak.
Usulan tersebut muncul karena dalam Islam wakaf adalah sedekah yang pahalanya tidak akan habis. Ma’ruf menambahkan bahwa manusia yang meninggal amalnya akan putus. Kecuali salah satunya yaitu sadakah yang mengalir.
Sementara itu, ulama sepakat sedekat merupakan wakaf. Nanti, modalnya akan terus berkembang dan diinvestasikan untuk menjadi dana abadi umat.
Baca Juga
“Ini dalam rangka pengembangan dana sosial masyarakat . Itu insyaalah mudah-mudahan kita akan mengembangkan pengembangan zakat ini,” jelasnya.