Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bali Jadi Tuan Rumah GPDRR 2022, Ini Arahan Jokowi

Jokowi mengatakan GPDRR 2022 di Indonesia akan dihadiri 193 negara dengan peserta mencapai sekitar 5.000 - 7.000 orang.
Presiden Joko Widodo menyampaikan pengantar dalam rapat terbatas antisipasi bencana hidrometeorologi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (13/10/2020). - Youtube Setpres
Presiden Joko Widodo menyampaikan pengantar dalam rapat terbatas antisipasi bencana hidrometeorologi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (13/10/2020). - Youtube Setpres

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia akan menjadi tuan rumah Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2022. Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa acara internsional yang akan diselenggarakan di Bali ini dapat digunakan sebagai momentum promosi pariwisata Indonesia.

“Kehadiran 190-an negara dapat kita gunakan untuk momentum promosikan pariwisata Indonesia,” kata Presiden membuka rapat terbatas persiapan penyelenggaraan Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) Tahun 2022 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (15/10/2020).

Jokowi mengatakan forum tersebut akan dihadiri 193 negara. Lebih kurang 5.000 - 7.000 peserta akan mengikuti acara tersebut, sehingga perlu persiapan yang baik.

Forum ini merupakan acara yang diinsiasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan berlangsung setiap dua tahun sekali. Tujuan utamanya adalah meninjau dan mendiskusikan berbagai perkembangan dan tren teranyar dalam penanganan bencana.

Indonesia, kata Jokowi, dalam forum tersebut akan menegaskan peran dalam pengurangan risiko bencana dunia.

“Penegasan peran Indonesia dalam pengurangan risiko bencana di dunia,” katanya.

Sebelumnya, Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB Wisnu Widjaja menjelaskan kegiatan yang akan diselenggarakan pada 23 - 28 Mei 2022 ini akan dilengkapi dengan fasilitas dan protokol kesehatan yang mampu mengakomodir kebutuhan pengendalian Covid-19.

Nusa Dua, Bali akan menjadi tempat penyelenggaraan GPDRR karena lokasi ini merupakan kawasan yang memiliki sertifikat aman bencana dan operation center sehingga dikenal sebagai kawasan pariwisata yang aman bencana.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper