Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri Bertambah 5 Orang

Kasus WNI positif Covid-19 di luar negeri bertambah lima orang yang berasal dari ABK yang bekerja di kapal pesiar.
nWarga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal (ABK) Long Xing 629 tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (8/5/2020). Sebanyak 14 WNI ABK yang diduga mengalami eksploitasi di kapal berbendera China tersebut tiba di Indonesia dan akan menjalani karantina kesehatan di asrama milik Kementerian Sosial. ANTARA FOTO/Hasnugara
nWarga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal (ABK) Long Xing 629 tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (8/5/2020). Sebanyak 14 WNI ABK yang diduga mengalami eksploitasi di kapal berbendera China tersebut tiba di Indonesia dan akan menjalani karantina kesehatan di asrama milik Kementerian Sosial. ANTARA FOTO/Hasnugara

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri mencatat tambahan lima warga negara Indonesia (WNI) yang terkonfirmasi positif Covid-19 di luar negeri pada Jumat (31/7/2020). Kasus baru tersebut berasal dari WNI yang berkerja sebagai anak buah kapal (ABK).

Pada saat yang sama Kemlu mencatat penambahan jumlah WNI yang terkonfirmasi sembuh dari virus Corona (Covid-19) di Arab Saudi.

Dengan demikian, total kumulatif WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri menjadi 1.250 orang yang tersebar di 50 negara dengan perincian 833 orang dinyatakan sembuh, 105 orang meninggal, dan 312 orang masih dalam perawatan.

Dengan demikian, persentase kesembuhan WNI terinfeksi Covid-19 di luar negeri hari ini menjadi 66,6 persen. Arab Saudi menjadi negara dengan jumlah WNI terinfeksi virus Corona paling tinggi, yakni 197 orang, yang diikuti Malaysia dan Kuwait.

Adapun, sebelumnya pada Kamis (30/7/2020) total kumulatif WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri mencapai 1.245 orang. Dari total tersebut, 832 orang telah sembuh, 106 meninggal dan 307 dalam perawatan.

Berikut rincian WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri per 31 Juli:

1. Amerika Serikat: 82 WNI (59 sembuh, 7 stabil, 16 meninggal)

2. Arab Saudi: 197 WNI (53 sembuh, 83 stabil, 61 meninggal)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Bahrain: 1 WNI (sembuh)

5. Bangladesh: 1 WNI (stabil)

6. Belanda: 8 WNI (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)

7. Belgia: 3 WNI (sembuh)

8. Brunei Darussalam: 5 WNI (sembuh)

9. Chile: 1 WNI (stabil)

10. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

11. Ethiopia: 1 (sembuh)

12. Filipina: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

13. Finlandia: 1 WNI (sembuh)

14. Hong Kong: 4 WNI (stabil)

15. India: 75 WNI (sembuh)

16. Inggris: 20 WNI (17 sembuh, 3 meninggal)

17. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

18. Italia: 3 WNI (sembuh)

19. Jepang: 2 WNI (sembuh)

20. Jerman: 12 WNI (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)

21. Kamboja: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

22. Kazakhstan: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

23. Korea Selatan: 12 WNI (7 sembuh, 3 stabil)

24. Uzbekistan: 1 WNI (stabil)

25. Kuwait: 103 WNI (92 sembuh, 8 stabil, 3 meninggal)

26. Kanada: 6 WNI (stabil)

27. Lebanon: 1 WNI (stabil)

28. Maladewa: 1 WNI (stabil)

29. Makedonia Utara: 1 WNI (sembuh)

30. Makau (RRT): 3 WNI (sembuh)

31. Malaysia: 168 WNI (49 sembuh, 117 stabil, 2 meninggal)

32. Meksiko: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

33. Mesir: 8 WNI (4 sembuh, 4 stabil)

34. Nigeria: 2 WNI (sembuh)

35. Oman: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)

36. Pakistan: 33 WNI (sembuh)

37. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

38. UEA: 56 WNI (48 sembuh, 3 stabil, 5 meninggal)

39. Qatar: 111 WNI (100 sembuh, 10 stabil, 1 meninggal)

40. Rusia: 19 WNI (sembuh)

41. Singapura: 57 WNI (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)

42. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

43. Sudan: 16 WNI (6 sembuh, 10 stabil)

44. Swedia: 1 WNI (stabil)

45. Taiwan: 3 WNI (sembuh)

46. Thailand: 1 WNI (sembuh)

47. Turki: 3 WNI (1 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)

48. Vatikan: 8 WNI (sembuh)

49. Vietnam: 1 WNI (stabil)

50. Kapal Pesiar: 184 WNI (152 sembuh, 26 stabil, 6 meninggal).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper