Bisnis.com, JAKARTA - Seorang nenek tua yang sudah bungkuk dengan langkah tertatih-tatih terlihat menyusuri jalan Patangpuluhan di Kota Yogyakarta.
Dia terlihat menenteng buah salak yang dibungkus dengan dua kantong jaring berwarna merah. Nenek itu bukan habis membeli salak, tetapi justru menawarkan buah tersebut kepada calon pembeli di sepanjang jalan Patangpuluhan.
Kisah ini dituturkan pemilik warung di jalan Patangpuluhan yang setiap hari dilalui nenek itu saat menawarkan dagangan salaknya sambil menyisir jalan raya, yang berlokasi di Kelurahan Patangpuluhan Kecamatan Wirobrajan Kota Yogyakarata tersebut.
Menurut pemilik warung itu, nenek tersebut mengaku dipaksa berjualan salak oleh anaknya, seorang lelaki, yang tengah menunggu dengan motor roda tiga bermerek Tossa bersama seorang anak kecil.
Apakah lelaki muda itu benar-benar anaknya dan anak kecil tersebut adalah sang cucu? Pemilik warung mencoba menanyakan hal itu, tetapi dengan wajah ketakutan si nenek tidak mau menjawab pertanyaan itu.
Pemilik warung itu pun juga berinisiatif menyambangi lelaki yang diakui sebagai anak si nenek.
Namun, lagi-lagi si nenek melarangnya. "Saya mau tegur anaknya tapiu simbah (si nenek) bilang jangan karena nanti simbah yang bakal dimarahin anaknya, jadi saya cuma bisa ambil video dari jarak jauh," ujarnya seperti diposting akun Instagaram Info Cegatan Jogja @meteorjogja.
Pemilik warung tersebut akhirnya hanya bisa merekam video ketika nenek berjalan menghampiri lelaki yang dia akui sebagai anaknya, karena sudah menunggu di motor Tossa bersama seorang anak kecil perempuan.
"Simbah ini dipaksa suruh juaalan sama anaknya. Tidak dikasih makan dan minum sama anaknya. Sampe kelapran di waring saya. Dan tanpa dosa anaknya enak nuggu di motor Tossa. Kebetulan saya dapet video plat nomor Tossa dan video anaknya," tutur pemilik warung itu.
Apakah lelaki itu benar-benar anak kandungnya? Terlepas dari status hubungannya, membiarkan seorang yang sudah tua renta berjalan terbungkuk tertatih-tatih menawarkan jualan buah salak, sementara lelaki itu duduk manis di atas motor Tossa adalah perbuatan yang tidak berperikemanusiaan. Bagaimana menurut Anda?
Simak video momen-momen si nenek berjalan terbungkuk-bungkuk menawarkan dagangan salak dan kemudian mengampiri moto Tossa sang anak untuk diajak pulang dari postingan Instagram @meteorjogja berikut ini.
