Bisnis.com, BANTUL - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menyiapkan sapi ukuran jumbo untuk menyambut Iduladha 31 Juli tahun ini dengan membeli sapi ukuran jumbo dari Kabupaten Bantul seharga Rp87 Juta.
Jokowi kabarnya telah membeli sapi kurban jenis simmental dari peternak asal Bantul Provinsi DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) seharga Rp87 juta. Sapi tersebut dibeli dari seorang peternak asal Dusun Karangasem, Desa Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Bantul, Rika Daru Efendi, 28.
Sapi itu bakal dikurbankan pada Iduladha 1441 Hijriah atau 31 Juli 2020 mendatang. Sapi jumbo berjenis simmental berusia 3,5 tahun bernama Gombloh itu berhasil mengalahkan dua pesaingnya dalam kontes.
Sapi-sapi tersebut sebelumnya dinominasikan untuk dijadikan hewan kurban Presiden Jokowi pada Iduladha kali ini. Namun, akhirnya Presiden Jokowi menjatuhkan pilihan pada Gombloh.
Setelah Gombloh dipilih menjadi hewan kurban presiden, Rika mengaku sempat dihubungi pihak Sekretariat Negara untuk negosiasi harga.
“Sampai pada angka Rp87 juta dan akan dibayar cash,” katanya, kepada Harianjogja.com, Rabu (8/7/2020).
Adapun dua sapi lainnya yang masuk nominasi tersebut adalah sapi dari Kecamatan Pajangan, dan Desa Wonokromo, Kecamatan Pleret.
Hasil Kontes
Rika Daru Efendi mengaku tidak pernah menyangka jika sapi peliharaannya masuk dalam nominasi bahkan terpilih menjadi hewan kurban Presiden Jokowi. Sebab Gombloh sempat meraih posisi kelima pada kontes sapi di Grabag, Magelang, Jawa Tengah, belum lama ini.
“Selain itu, dia juga beberapa kali ikut kontes lainnya,” katanya.
Seusai mengikuti kontes sebelumnya, seorang mantri hewan sempat mengajukan Gombloh sebagai kandidat hewan kurban presiden. Alhasil, jalan mulus didapatkan Gombloh. Meski bersaing dengan banyak sapi, tetapi Gombloh akhirnya terpilih sebagai hewan kurban Presiden Jokowi.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DPPKP Bantul Joko Waluyo mengatakan, Gombloh terpilih setelah dua sapi lainnya di Bantul yang masuk nominasi kalah dalam berat badan.
“Selain itu setelah dicek oleh teman-teman Balai Besar Veteriner Wates, sapi yang di Sedayu itu yang lolos. Soal mau dipotong di mana kami tidak tahu, yang jelas Presiden Jokowi sudah membeli sapi dari Bantul satu ekor," katanya.