Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Virus Corona Tewaskan 49.976 Orang di Brasil

Brasil menjadi pusat penyebaran Covid-19 kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS).
Kerabat menyaksikan para penggali berpakaian pelindung mengubur peti jenazah seorang pria, yang meninggal dunia akibat Covid-19 di pemakaman Vila Formosa, pemakaman terbesar di Brasil, di Sao Paulo, Brasil, Rabu (13/5/2020)./Antarann
Kerabat menyaksikan para penggali berpakaian pelindung mengubur peti jenazah seorang pria, yang meninggal dunia akibat Covid-19 di pemakaman Vila Formosa, pemakaman terbesar di Brasil, di Sao Paulo, Brasil, Rabu (13/5/2020)./Antarann

Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah kematian akibat virus corona penyebab Covid-19 di Brasil mendekati 50.000, menurut Kementerian Kesehatan pada Sabtu (20/6/2020), dengan lebih dari satu juta kasus terkonfirmasi.

Brasil menjadi pusat penyebaran Covid-19 kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS).

Negara tersebut mencatat sebanyak 49.976 kematian dan 1.067.579 kasus terkonfirmasi virus corona, menurut kementerian.

Jumlah kasus di Brasil menembus angka satu juta pada Jumat (19/6/2020) dan tercatat 1.022 kematian baru dalam 24 jam terakhir,  demikian disebutkan kementerian tersebut. 

Para ahli mengatakan jumlah sebenarnya kemungkinan jauh lebih tinggi karena minimnya pelaksanaan tes Covid-19.

Jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia melampaui 8,9 juta jiwa hingga hari ini, Minggu (21/6/2020).

Dikutip dari www.worldometers.info, jumlah kasus Covid-19 secara global tercatat mencapai 8.914.787 jiwa hingga Minggu (21/6) 01.54 GMT atau Jumat pagi 08.54 WIB.

Dari jumlah tersebut, 4.738,542orang berhasil sembuh, sedangkan jumlah korban meninggal dunia mencapai 466.718 jiwa hingga hari ini.

Mengutip Bloomberg, kasus infeksi virus di AS naik paling banyak dalam tiga minggu karena mencapai 30.000 pasien dalam dua hari berturut-turut, menambah kekhawatiran tentang kebangkitan gelombang kedua virus.

Kasus Texas naik 4,3 persen menjadi 107.735, melampaui rata-rata tujuh hari. Rawat inap naik untuk hari kesembilan berturut-turut menjadi 3.247, naik 3,1 persen dari hari sebelumnya. Pada hari Sabtu, negara telah melaporkan 2.165 kematian, kenaikan 1,2 persen dari hari sebelumnya.

Tingkat tes positif negara naik untuk hari keenam menjadi 8,9 persen, tertinggi sejak 22 April.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper