Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WNI Terpapar Covid-19 Bertambah 13 Orang, Kebanyakan di Malaysia

Tambahan kasus ini tersebar di Malaysia (10 orang) dan Arab Saudi (3 orang). Terdapat satu orang meninggal di Arab Saudi.
Sejumlah warga negara Indonesia (WNI) terdampak perpanjangan masa Lockdown di Malaysia tiba di Pelabuhan Bandar Sri Junjungan Dumai di Dumai, Riau, Jumat (27/3/2020). Sebanyak 64 WNI dari Malaysia tiba di Dumai setelah melakukan transit lewat Tanjung Balai Karimun Kepri akibat terdampak perpanjangan masa Lockdown hingga 14 April 2020 terkait pandemi wabah COVID-19 di negara tersebut./ANTARA FOTO-Aswaddy Hamid
Sejumlah warga negara Indonesia (WNI) terdampak perpanjangan masa Lockdown di Malaysia tiba di Pelabuhan Bandar Sri Junjungan Dumai di Dumai, Riau, Jumat (27/3/2020). Sebanyak 64 WNI dari Malaysia tiba di Dumai setelah melakukan transit lewat Tanjung Balai Karimun Kepri akibat terdampak perpanjangan masa Lockdown hingga 14 April 2020 terkait pandemi wabah COVID-19 di negara tersebut./ANTARA FOTO-Aswaddy Hamid

Bisnis.com, JAKARTA - Kasus WNI terpapar virus corona atau Covid-19 di Malaysia bertambah hingga 10 orang, menjadikan total WNI yang masih dalam perawatan mencapai 125 orang.

Berdasarkan informasi Kementerian Luar Negeri pada Senin (15/6/2020) pukul 08.00, kasus WNI positif Covid-19 di luar negeri bertambah 13 orang dibanding sehari sebelumnya.

Tambahan kasus ini tersebar di Malaysia (10 orang) dan Arab Saudi (3 orang). Terdapat satu orang meninggal di Arab Saudi.

Dengan demikian, total kumulatif jumlah WNI terpapar Covid-19 di luar negeri menjadi 1.055 dari 39 negara. Angka ini terdiri dari 675 sembuh, 64 meninggal, dan 316 dalam perawatan.

Adapun penambahan WNI sembuh dari Covid-19 di luar negeri sebanyak 15 orang. Dengan demikian, persentase kesembuhan WNI terinfeksi Covid-19 di luar negeri hari ini naik menjadi 63,9 persen.

Malaysia menjadi negara dengan jumlah WNI terpapar Covid-19 tertinggi yang diikuti Arab Saudi.

Berikut rincian WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri:

1. Amerika Serikat: 79 WNI (40 sembuh, 23 stabil, 16 meninggal)

2. Arab Saudi: 140 WNI (42 sembuh, 75 stabil, 23 meninggal)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Bahrain: 1 WNI (sembuh)

5. Belanda: 8 WNI (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)

6. Belgia: 2 WNI (sembuh)

7. Brunei Darussalam: 5 WNI (sembuh)

8. Chile: 1 WNI (stabil)

9. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

10. Ethiopia: 1 (stabil)

11. Filipina: 1 WNI (stabil)

12. Finlandia: 1 WNI (sembuh)

13. India: 75 WNI (sembuh)

14. Inggris: 20 WNI (16 sembuh, 1 stabil, 3 meninggal)

15. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

16. Italia: 3 WNI (sembuh)

17. Jepang: 2 WNI (1 stabil, 1 sembuh)

18. Jerman: 12 WNI (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)

19. Kamboja: 2 WNI (sembuh)

20. Kanada: 4 WNI (stabil)

21. Maladewa: 1 WNI (stabil)

22. Meksiko: 1 WNI (stabil)

23. Korea Selatan: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

24. Kuwait: 86 WNI (69 sembuh, 15 stabil, 2 meninggal)

25. Malaysia: 167 WNI (40 sembuh, 125 stabil, 2 meninggal)

26. Oman: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

27. Pakistan: 33 WNI (32 sembuh, 1 stabil)

28. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

29. UEA: 49 WNI (33 sembuh, 12 stabil, 4 meninggal)

30. Qatar: 70 WNI (55 sembuh, 14 stabil, 1 meninggal)

31. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)

32. Rusia: 19 WNI (17 sembuh, 2 stabil)

33. Singapura: 52 WNI (47 sembuh, 3 stabil, 2 meninggal)

34. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

35. Swedia: 1 WNI (stabil)

36. Taiwan: 3 WNI (sembuh)

37. Thailand: 1 WNI (sembuh)

38. Turki: 2 WNI (1 sembuh, 1 meninggal)

39. Vatikan: 8 WNI (sembuh)

40. Kapal Pesiar: 177 WNI (148 sembuh, 24 stabil, 5 meninggal).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper