Bisnis.com, JAKARTA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkap penyebab banjir di sejumlah daerah pada pekan lalu.
Plt Deputi Bidang Meteorologi BMKG Herizal dalam keterangan tertulisnya yang dikutip pada Senin (15/6/2020), mengatakan bahwa hujan dengan intensitas sedang-lebat terjadi di wilayah Indonesia.
Bahkan, di beberapa wilayah telah memicu bencana banjir, seperti yang terjadi pada tanggal 11 Juni 2020 di Kecamatan Bone, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Menurut Herizal, pada 12 Juni 2020 jam 19.00 WIB, Siklon Tropis NURI terbentuk di sekitar Laut China Selatan sebelah barat Filipina. Intensitasnya cenderung menguat dan bergerak ke arah barat laut semakin menjauhi wilayah Indonesia.
Kondisi hujan lebat tersebut dipicu oleh adanya dinamika gelombang atmosfer (Gelombang Rossby) di sekitar wilayah Indonesia dan belokan angin yang terbentuk, karena adanya bibit siklon tropis yang menguat menjadi Siklon Tropis NURI di sekitar Laut China Selatan sebelah barat Filipina.
Potensi hujan lebat akibat tumbuhnya siklon tropis NURI dapat terjadi di wilayah Aceh, Sumatra Utara, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah.
Herizal menyebut bahwa BMKG terus memantau perkembangan potensi cuaca ekstrem di wilayah Indonesia. Masyarakat diimbau untuk tetap berhati hati pada potensi angin kencang dan hujan lebat yang masih berpeluang terjadi di beberapa wilayah serta mewaspadai potensi dampak seperti banjir, tanah longsor dan banjir bandang.