Bisnis.com, JAKARTA - Bukan hanya ekonomi, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan pandemi Covid-19 telah memporak-porandakan sendi-sendi kehidupan manusia di dunia.
Dia menuturkan wabah ini telah menelan korban jiwa hingga 244.786 orang dengan jumlah pasien mencapai 3,84 juta jiwa di 200 negara.
Namun, hingga saat ini, vaksinnya belum ditemukan meskipun Amerika Serikat (AS) mengaku akan segera memproduksi.
Jelas, lanjutnya, kondisi ini banyak mengubah kebiasaan di masyarakat. Dia melihat tidak ada lagi orang berjabat tangan. Bahkan, pertemuan-pertemuan dilakukan secara online.
"Untuk umat islam, Ka'bah yang selama Ramadan tidak pernah terhenti ibadahnya, hari ini kosong. Ini karena Covid-19 sudah menjangkiti 3,84 juta jiwa di seluruh dunia," tegas Sri Mulyani dalam rapat Badan Anggaran, Kamis (4/5/2020).
Sebelumnya, Arab Saudi mengungkapkan akan membuka kembali dua masjid besar di negaranya yakni masjidil haram dan masjid nabawi.
Baca Juga
Kabar itu disampaikan Syekh Abdul Rahman Al-Sudais, kepala Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci tersebut. Di akun twitter Haramaininfo, dia menyebutkan Masjidil Haram dan Nabawi akan segera dibuka.
"Saya membawa kabar gembira untuk umat muslim. Segalanya akan kembali normal di dua masiid suci itu," tulisnya.
“Dua masjid itu akan dibuka untuk tawaf [mengelilingi mengelilingi Ka'bah Suci], sa'i [ritual mempercepat antara bukit Safa dan Marwa] dan shalat di Al-Rawdah Sharif dan menyapa Nabi [saw]."
Dia juga mengatakan segala sesuatu akan kembali, Insya Allah, sebagaimana adanya, karena Negara ingin menciptakan lingkungan yang sehat dan sehat. Seperti diketahui, Kabah hingga hari ini masih ditutup. Suasana salat tarawih hari pertama dalam Ramadan 1441 Hijriah di Masjidil Haram, Mekah, tampak sunyi.
Dikutip dari akun twitter @maidruss, tampak 4 foto yang menggambarkan susana sunyi saat salat tarawih di Masjidil Haram. Barisan salat hanya terdiri dari 6 saf menghadap Kabah. Selain itu, tampak petugas keamanan berjaga-jaga.