Bisnis.com, JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) mulai melakukan operasi penyemprotan disinfektan berskala besar di beberapa wilayah Jabodetabek untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona (Covid-19).
Sekretaris Jenderal PMI Sudirman Said mengatakan penyemprotan disinfektan memanfaatkan moment Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berlaku di wilayah DKI Jakarta.
"Setidaknya PMI mengerahkan 10 mobil gunner kapasitas 5000 liter untuk melakukan penyiraman disinfektan secara masif. Setiap armada mobil gunner didampingi 1 mobil tangki pengisian ulang disinfektan sehingga penyemprotan bisa dilakukan secara efesien," katanya dalam siaran pers, Senin (13/4/2020). operasi penyemprotan ini memanfaatkan moment
Adapun, petugas PMI melakukan penyemprotan pada bangunan-bangunan, termasuk rumah serta bagian dari bangunan seperti pagar dan sebagainya atau tempat tempat yang selalu bersentuhan dengan manusia dan ditengarai menjadi tempat berlabuhnya virus.
Armada penyemprot disinfektan berangkat dari gudang darurat PMI di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan pada Minggu (12/4/2020).
Sudirman juga mengungkapkan bahwa operasi penyemprotan ini akan berlansung secara terus menerus dalam rangka melakukan sterilisasi kota, sebagaimana yang dilakukan di beberapa negara yang terkena pandemic Covid-19.
Baca Juga
“operasi ini akan kita lakukan secara terus menerus yang diistilahkan oleh ketua Umum PMI Jusuf Kalla sebagai sterilisasi kota yang banyak dilakukan di negara negara lain yang terjangkit Covid-19,” imbuhnya
Komite Operasi penanganan Covid-19 PMI Husain Abdullah, mengatakan operasi peyemprotan akan berlangsung secara 2 tahap. Tahap I dimulai dari pukul 08.00-16.00 WIB dan tahap II dimulai dari 16.00-22.00 WIB.
Dia menuturkan petugas yang berjaga pada tahap I akan menyisir daerah Jakarta selatan dan sekitarnya dan tahap II di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Timur.
Pada penyemprotan shift II sore hari hingga malam, armada Gunner PMI Pusat, menyisir Stasiun Gambir, seputaran Monas, hingga Jalan MH Thamrin.
"Bagi masyarakat yang dilalui oleh operasi penyemprotan ini agar tetap menjaga jarak. Warga sebaiknya membuka pintu rumah dan jendelanya agar cairan disinfektan dapat masuk. Tidak perlu khawatir karena cairan disinfektan yang digunakan PMI aman bagi manusia” ujar Husain.
