Bisnis.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 membuat sejumlah negara menerapkan aturan penguncian. Tidak sembarangan melakukan penguncian, negara tersebut juga harus mempersiapkan berbagai kemungkinan yang terjadi seperti memperhatikan para tunawisma dan orang miskin.
Dilansir Indiatimes, Kamis (2/4/2020), dalam upaya menghadapi Covid-19, otoritas Pemerintah Australia mengambil langkah untuk melindungi para tunaswisma dijalanan.
Saat ini sebanyak 20 orang tunawisma yang berisiko terpapar virus SARS-CoV-2 telah dipindahkan ke sebuah hotel bintang lima CBD, untuk melindungi mereka dan masyarakat dari penyebaran Covid-19.
Selain itu, Pemerintah Australia juga akan mengakomodasi para tunawisma lainnya ke hotel Pan Pacific di Perth, yang memiliki tarif sebesar 12.812 dolar Australia hingga 19.594 dolar Australia.
“Dengan bantuan dari organisasi layanan masyarakat, akan berpotensi membantu meratakan kembali kurva penduduk yang terjangkit, karena negara saat ini sedang berjuang untuk menghentikan penyebaran Covid-19” ujar Menteri Layanan Masyarakat Australia, Simone McGurk.
Menurut Reuters, Menteri Kesehatan Greg Hunt melaporkan ada sekitar 4.400 kasus Covid-19 secara nasional.
Pertumbuhan infeksi baru melambat hingga rata - rata 9 persen selama tiga hari terakhir dari 25 sampai 30 persen, sejak satu minggu yang lalu”
Saat ini Australia telah memiliki catatan hampir 4.000 orang yang terinfeksi, dan 19 kasus angka kematian.
