Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Volodymyr Zelensky, komedian yang terpilih sebagai Presiden Ukraina dalam Pemilu pada April 2019./Reuters-Valentyn Ogirenko
Volodymyr Zelensky, komedian yang terpilih sebagai Presiden Ukraina dalam Pemilu pada April 2019./Reuters-Valentyn Ogirenko

Apakah Bukti Kuat?

Tidak mungkin parlemen AS heboh kalau kasus Trump tidak punya dasar yang kuat. Tuduhan tersebut didasari oleh pemaparan seorang pejabat intelijen yang identitasnya tidak diungkap.

Pejabat itu menulis sebuah surat berisi keprihatinan tentang percakapan telepon antara Trump dan Zelensky pada 25 Juli lalu. Transkrip percakapan telepon tersebut menunjukkan Trump mendesak Presiden Zelensky untuk menyelidiki tuduhan yang mendiskreditkan Joe Biden dan Hunter Biden.

Percakapan itulah yang mengemuka sesaat setelah Trump menahan pengucuran dana bantuan militer ke Ukraina sebesar ratusan juta dolar.

Seorang pejabat senior belakangan bersaksi bahwa Presiden Trump menegaskan agar dana bantuan bisa dikucurkan, pihak pemerintah Ukraina harus menginvestigasi Biden. Namun, sekali lagi, pihak Gedung Putih membantah kesaksian tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper