Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Pengurus Partai Golkar : Airlangga Pilih Bambang Soesatyo Jadi Wakilnya

Airlangga Hartarto belum bicara banyak soal susunan resmi pengurus Partai Golkar 2019—2024.
John Andhi Oktaveri
John Andhi Oktaveri - Bisnis.com 10 Desember 2019  |  22:16 WIB
Pengurus Partai Golkar : Airlangga Pilih Bambang Soesatyo Jadi Wakilnya
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo berbicara dalam wawancara khusus untuk Kantor Berita Antara di kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/10/2019). - Antara

Kabar24.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akhirnya memutuskan Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai wakil ketua umum untuk membantunya 5  tahun ke depan.

Keputusan itu diambil setelah Musyawarah Nasional (Munas) X Golkar di Hotel Ritz Carlton Jakarta beberapa waktu lalu, memutuskan pembentukan jabatan baru yakni wakil ketua umum.

"Salah satunya Pak Bamsoet [Bambang Soesatyo]," kata Airlangga di Jakarta, Selasa (10/12/2109).

Airlangga mengaku Bamsoet yang juga Ketua MPR bersedia mendampingi Airlangga memimpin partai berlambang pohon beringin itu.

Sementara itu, Airlangga belum bicara banyak soal susunan resmi pengurus Partai Golkar 2019—2024.

Dia memastikan susunan pengurus baru Golkar diumumkan tahun depan.

"Tanggal 15 Januari 2020 akan diumumkan," katanya.

Airlangga kembali ditunjuk menjadi ketua umum periode 2019—2024 melalui mekanisme aklamasi.

Selain menunjuk Bamsoet sebagai Wakil Ketua Umum, Airlangga juga telah menunjuk Lodewijk Freidrich Paulus sebagai Sekretaris Jenderal. 

Sebelum pemilihan, Bamsoet yang juga berniat maju, memutuskan mundur saat Munas berlangsung.

Dia tak ingin ada perpecahan di tubuh partai.

Munas X Partai Golkar menghasilkan sejumlah kesepakatan salah satunya mewacanakan pembentukan jabatan waketum di kepengurusan periode 2019—2024. Jabatan ini tidak ada dalam struktur kepengurusan sebelumnya.

Ketua Penyelenggara Munas X Golkar, Melchias Markus Mekeng mengamini wacana itu.

Jabatan waketum bisa saja dibentuk bila diperlukan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

partai golkar airlangga hartarto munas golkar Bambang Soesatyo
Editor : Stefanus Arief Setiaji

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top